Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/11/2021, 16:13 WIB
Dian Reinis Kumampung

Penulis

Sumber WebMD

JAKARTA, KOMPAS.com-- Kelebihan air liur pada kucing, atau ngiler, bisa menjadi salah satu pertanda ada sesuatu yang tidak beres pada tubuh kucing.

Untuk itu, sebagai pemilik kucing, kamu diminta waspada dan selalu memperhatikan kucing peliharaan. Sehingga jika ada sesuatu yang tak biasa, kamu akan segera mengetahuinya.

Ngiler pada kucing bisa terjadi karena beberapa penyebab, berikut adalah hal-hal yang membuat kucing ngiler seperti dilansir dari WebMD, Minggu (28/11/2021). 

1. Penyakit mulut dan kerusakan gigi

Penumpukan karang gigi dapat menggosok bagian dalam bibir kucing, menyebabkan mereka ngiler. Untuk memeriksa, tarik bibir mereka kembali ke telinga mereka.

Apakah gigi kucing berwarna coklat? Apakah gusi merah, bengkak, atau bahkan berdarah? Jika hal ini terjadi, bawalah kucing ke dokter hewan untuk memeriksakan gingivitis, sariawan, dan kemungkinan adanya tumor.

Apabila sudah diperiksa, untuk pencegahan, bersihkan gigi kucing dengan bantuan profesional terlebih dahulu, dan kemudian sikat gigi mereka setiap hari.

Baca juga: Kenapa Kucing Berguling-guling di Tanah?

2. Kesulitan menelan

Saat bermain, senar atau mainan mungkin tersangkut di mulut kucing atau melilit lidahnya. Keluarkan objek jika mudah dilepas; jika tidak, hubungi dokter hewan untuk meminta bantuan.

Mencoba melepaskan tali yang tertelan sebagian secara mandiria k, dapat menyebabkan kerusakan pada kerongkongan atau perut kucing.

Kemungkinan kain, kucing mungkin ingin menolak menelan hanya karena rasa tidak enak di mulutnya. Mungkin mereka tidak cukup bisa menelan obat, atau mereka menjilat atau memakan sesuatu yang menjijikkan seperti katak atau kadal.

3. Kepanasan

Hewan peliharaan dengan wajah datar, seperti kucing Persia, lebih mungkin mengalami heatstroke atau kepanasan. Ini tidak umum pada kucing seperti pada hewan lain.

 

Namun, jika kucing terlalu banyak terkena sinar matahari atau kekurangan air, itu berbahaya bagi kucing jenis ini.

Untuk itu, selalu sediakan air bersih dan segar. Pastikan kucing juga memiliki tempat teduh untuk menenangkan diri.

Pada hari-hari yang sangat panas, tempatkan kucing di dalam ruangan, batasi kegiatan mereka, dan jangan pernah meninggalkan mereka di dalam mobil yang diparkir. Hubungi dokter hewan jika kamu mencurigai kucing persia milikmu terkena heatstroke.

5. Stres

Mulut terbuka terengah-engah dan bernapas cepat adalah tanda-tanda kecemasan. Stres dapat menyebabkan kucing ngiler.

Mungkin ada beberapa alasan mengapa mereka stres. Jika hal ini terjadi saat kamu memasukkannya ke dalam mobil untuk membawanya ke dokter hewan, coba letakkan mereka di gendongan di kursi belakang tanpa mengemudi ke mana pun.

Kemudian, perlahan-lahan ajak mereka jalan-jalan dengan mobil di sekitar rumah. Ulangi rutinitas secara bertahap sesuai kebutuhan untuk meredakan stres mereka.

Kamu juga dapat menutupi kandang kucing dengan kain yang dapat bernapas sebelum berangkat, sehingga mereka tidak panik.

Baca juga: Hal yang Perlu Diketahui tentang Kucing Muntah

6. Penyakit organ

Seiring bertambahnya usia hewan peliharaan, mereka cenderung sakit. Penyakit hati dan ginjal juga dapat menyebabkan air liur.

Dokter hewan menyarankan pemeriksaan tahunan untuk mendiagnosis dan mengobati penyakit tersebut sejak dini.

7. Tanaman beracun

Ilustrasi ras kucing American Shorthair. SHUTTERSTOCK/VIMVIPA KOSASAENG Ilustrasi ras kucing American Shorthair.

Tanaman biasa seperti tulip, azalea, dan krisan dapat membuat kucing ngiler dan sakit, jadi jangan biarkan teman kucing memakannya baik disengaja atau tidak.

8. Infeksi saluran pernapasan atas

Air liur dapat menandakan infeksi pada hidung, tenggorokan, atau sinus. Kucing yang tinggal di rumah atau tempat penampungan dengan hewan peliharaan lain memiliki risiko lebih tinggi. 

Baca juga: Kenali, Ini Tanda-tanda Kucing Peliharaan Sakit

9. Mual

Penyakit organ dan paparan racun dapat menyebabkan mual, yang pada gilirannya dapat menyebabkan air liur.

Hanya dokter hewan yang harus mengobati infeksi. Untuk pencegahan, pemilik diimbau untuk melakukan vaksin untuk kucing mereka, jauhkan dari hewan peliharaan lain, dan cuci tangan saat akan menangani hewan yang berbeda.

Segera bawa ke dokter hewan jika kucing mengalami sesuatu yang tidak biasa pada tubuhnya. Artikel ini tidak bisa menggantikan pendapat dokter tentang kondisi kucing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com