JAKARTA, KOMPAS.com - Tinggal di lingkungan yang nyaman dan aman tentu menjadi hal yang diinginkan banyak penghuni rumah.
Tak hanya itu, memiliki hubungan yang baik dan bersahabat dengan tetangga juga tak kalah penting. Bahkan, hal ini dapat menambah kenyamanan dan rasa betah tinggal di lingkungan atau perumahan tersebut.
Baca juga: Cara untuk Menjadi Tetangga yang Baik di Lingkungan Tempat Tinggal
Namun, ada kalanya kehidupan bertetangga menemui kendala, bahkan ada beberapa kebiasaan atau hal kita lakukan dapat mengganggu hubungan serta kehidupan bertetangga.
Menurut survei 2013 oleh situs informasi hukum FindLaw.com, hampir setengah orang Amerika Serikat melaporkan perselisihan dengan tetangga.
Untuk itu, penting mengedepankan sikap menghargai dan saling menghormati antartetangga demi menghindari perselisihan. Selain itu, menghindari hal-hal yang dapat mengganggu ketenangan tetangga.
Melansir dari Bobvila, Selasa (12/10/2021), berikut ini enam hal yang tidak disadari dapat mengganggu kehidupan bertetangga.
Baca juga: Bosan dengan Kebisingan? Ini 6 Tips Membuat Rumah Kedap Suara
Banyak beberapa orang yang sering menyalakan musik atau lagu kesukaan dengan suara keras, bahkan memekakkan telinga dan mengganggu tetangga.
Lantaran Anda menikmati mendengarkan lagu tersebut, tidak berarti tetangga juga menyukai lagu yang Anda putar. Itulah salah satu alasan mengapa headphone diciptakan.
Selain suara musik yang keras, ada banyak sumber kebisingan yang dapat mengganggu kehidupan bertetangga seperti suara gonggong anjing peliharaan yang tanpa henti, meneriaki anak-anak, serta menyalakan peralatan listrik di luar ruangan terlalu dini atau terlalu sore.
Baca juga: 3 Tips Menciptakan Dapur Zero Waste dan Ramah Lingkungan
Hewan peliharaan, khususnya kotoran hewan, dapat merusak hubungan antartetangga. Melepaskan hewan peliharaan seperti anjing dan kucing ke luar rumah tidak hanya berpotensi berbahaya bagi tetangg dan orang yang lewat, tetapi juga hewan peliharaan.
Sebab, bila hewan peliharaan merusakan halaman tetangga atau membuang kotoran di rumah tetangga, ini bisa membuat tetangga kesal dan bersikap agresif pada hewan Anda. Tentu tetangga akan membenci Anda.
Ditambah, di banyak kota, membiarkan hewan peliharaan bebas berkeliaran adalah perbuatan melanggar hukum. Untuk itu, jangan melepas hewan peliharaan ke luar rumah.
Baca juga: 5 Suara Berbahaya yang Tidak Boleh Diabaikan di Rumah
Memelihara ayam di lingkungan perkotaan atau pinggiran kota bukan hal tepat. Suara kokok ayam yang berisik dan kotoran ayam yang bau tentu dapat mengganggu kenyamanan tetangga.
Pohon dan semak dapat menyebabkan hubungan yang burung di antara tetangga. Jaga agar cabang pohon dipangkas sehingga tidak meluas ke halaman tetangga atau merusak pagar atau barang-barang tetangga.
Segera bersihkan dahan dan daun phon yang berjatuhan atau yang dipangkas. Selain itu, hindari menyapu daun pohon ke halaman tetangga.
Baca juga: Cara Merawat Pohon Beringin di Dalam Pot, Cocok Jadi Dekorasi Ruangan
Jalan merupakan tempat umum. Namun, bukan berarti harus memarkirkan mobil di jalan. Sebab, hal ini bisa menjadi sumber gangguan besar bagi tetangga, terutama jika mobil Anda menghalangi jalan masuk mereka atau menghalangi akses ke properti mereka.
Jika cukup beruntung memiliki garasi, gunakan untuk mobil, bukan sebagai gudang pengganti.
Baca juga: 7 Tanaman yang Ampuh Membasmi Semut di Rumah
Tentu Anda tidak akan membuang sampah ke halaman tetangga, tetapi tempat sampah yang tidak ditutup dengan baik dapat tertiup angin yang membuat sampah berserakan dan mengotori ke halaman tetangga.
Untuk itu, pastikan tong sampah di halaman depan rumah Anda tertutup rapat dan jangan sampai penuh, bahkan keluar dari tong sampah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.