Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari, 10 Kesalahan Umum Mencuci Pakaian dengan Mesin Cuci

Kompas.com - 05/08/2021, 10:27 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kegiatan mencuci pakaian dengan mesin cuci menjadi cara yang paling banyak dilakukan orang karena dapat menghemat energi dan waktu.

Akan tetapi, ternyata ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan banyak orang saat mencuci menggunakan mesin cuci dan menyebabkan pakaian tidak tercuci dengan bersih.

Melansir dari Real Simple, Kamis (9/8/2021), kesalahan umum yang dilakukan dalam mencuci pakaian di mesin cuci adalah menggunakan terlalu banyak deterjen, terlalu banyak meletakkan pakaian, dan sebagainya. Berikut beberapa kesalahan umum lainnya.

Baca juga: Aturan Mencuci Pakaian Menggunakan Mesin Cuci agar Tidak Rusak

1. Terlalu keras menggosok noda

Menggosok noda terlalu keras pada pakaian dapat memperburuk noda dan mungkin membuat pakaian menjadi rusak. Jadi, hindari menggosok terlalu keras.

Rawat noda sesegera mungkin menjadi langkah yang paling tepat untuk menghilangkan noda pada pakaian. Alih-alih menggosok terlalu keras, oleskan penghilang noda pada pakaian yang bernoda.

2. Menggunakan terlalu banyak deterjen

Busa berlebih dari deterjen dapat menahan kotoran yang ditarik dari pakaian dan tersangkut di area yang tidak selalu bersih, seperti di bawah kerah, yang menyebabkan penumpukan bakteri.

Gunakan hanya setengah dari jumlah deterjen yang biasa Anda gunakan, kemudian tingkatkan secara bertahap jika pakaian Anda tidak keluar sebersih yang Anda inginkan.

Baca juga: 5 Manfaat Detergen selain Mencuci Pakaian

3. Mengisi mesin cuci dengan tidak benar

Biasanya, saat mencuci di mesin cuci bukaan atas dengan deterjen cair, Anda harus terlebih dahulu mengisi dengan air, lalu menambahkan deterjen, lalu menambahkan pakaian.

Protokol dari masa lalu ini dimaksudkan untuk mencegah residu pada kain dan mesin. Tapi deterjen modern bebas fosfat dan tidak berbahaya bagi pakaian seperti formula lama.

Dengan demikian, selama Anda tidak menggunakan pemutih, jangan tambahkan pakaian setelah air. Sebab, gunakan urutan yang paling baik adalah meletakkan pakaian, lalu air, dan deterjen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com