Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Kesalahan Desain Dapur yang Sering Terjadi, Apa Saja?

Kompas.com - 02/07/2021, 09:12 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

 

“Perlu ada kompromi, terkadang ada hal-hal yang tidak bisa Anda miliki," ujar Bertuccio.

4. Memasang lemari dapur atau kabinet dapur yang tidak mencapai langit-langit

Meninggalkan celah antara bagian atas lemari dapur dan langit-langit tidak hanya menciptakan ruang yang mengumpulkan debu dan kotoran, tetapi juga dapat membuat langit-langit Anda terasa lebih rendah dan ruangan lebih sempit.

Untuk tampilan yang lebih halus yang tidak akan menciptakan sudut yang mudah terkena debu, rentangkan lemari dapur sampai ke langit-langit.

Baca juga: 3 Hal yang Harus Dihindari Saat Membersihkan Kabinet Dapur

5. Pencahayaan yang buruk

Dapur membutuhkan pencahayaan yang sangat baik untuk memasak dan membersihkan, jadi jangan berhemat. Jika Anda menggunakan lampu gantung, lebih besar lebih baik.

Jika dapur Anda tidak memiliki jendela atau penerangannya buruk, belilah beberapa lampu downlight LED yang terang atau strip task lighting.

6. Berlebihan dengan rak terbuka

Sementara rak terbuka adalah kesempatan bagus untuk memamerkan koleksi periuk tercinta atau teko dengan warna terkoordinasi, itu tidak terlalu praktis untuk penggunaan sehari-hari di dapur.

Dapur yang baik memiliki perpaduan yang merata antara rak dan penyimpanan tersembunyi dan terbuka, sehingga semua barang yang sering digunakan kemudian dimasukkan kembali dengan tergesa-gesa dapat disembunyikan di balik pintu.

Baca juga: DIY Membuat Tempat Bumbu Dapur dari Botol Bekas

Adapun barang-barang yang digunakan untuk acara-acara khusus dan mudah disimpan rapi dibiarkan dipajang.

7. Lupa menyediakan stop kontak listrik

Ada banyak penataan dapur tidak memperhitungkan banyaknya perangkat elektronik yang dimiliki setiap anggota keluarga atau untuk mencolok kabel listrik perangkat elektronik rumah tangga. Oleh sebab itu, jangan pernah melupakan stop kontak listrik di dapur Anda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com