JAKARTA, KOMPAS.com--Bunga Air Mancur atau yang juga dikenal dengan nama Firecracker Plant memiliki bentuk yang sangat cantik.
Bunganya yang berwarna cerah dan bentuknya yang menjuntai dan panjang membuat tanaman ini cocok ditanam di halaman rumah.
Tanaman yang masih dalam spesies Russelia equisetiformis ini memiliki karakteristik fisik yang cukup unik. Bunga air mancur cenderung tumbuh lebat dan tidak terlalu menyebar.
Baca juga: Mengenal Lebih Dekat Bunga Wijaya Kusuma, Si Queen of The Night
Bunga air mancur memiliki daun hijau yang sangat kecil dengan bunga merah muda atau kuning cerah yang berbentuk tabung. Bunga-bunga inilah yang disebut mirip dengan air mancur.
Dengan semburan yang cerah, tanaman ini akan langsung memberikan perubahan pada halaman atau terasmu. Tanaman ii secara alami ditemukan di daerah tropis Guatemala dan Meksiko.
Untuk kamu yang ingin merawat dan memiliki tanaman ini, berikut adalah petunjuk perawatan dasar dari bunga air mancur yang dilansir dari Plantophiles, Minggu (9/5/2021).
Guatemala dan Meksiko yang menjadi tempat asal dari tanaman ini dikenal cukup hangat, dan memiliki banyak sinar matahari.
Untuk itu, jika memungkinkan, biarkan tanaman air mancurmu ditempatkan di tempat yang mendapat sinar matahari penuh.
Jika kamu meletakkannya di dalam ruangan, taruhlah tanaman di jendela yang menghadap ke selatan cenderung mendapatkan lebih banyak paparan sinar matahari daripada yang menghadap ke barat atau timur.
Baca juga: Bisakah Menanam Bunga Matahari di Dalam Pot? Ini Penjelasannya
Sebenarnya, tanaman ini tidak akan langsung mati jika tidak diberi sinar matahari. Namun, bunganya jadi tak mudah mekar.