Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tambahkan Bahan-bahan Ini Saat Mencuci Pakaian untuk Basmi Bakteri

Kompas.com - 21/03/2021, 19:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pakaian yang baru saja kering usai dicuci terasa bersih dan segar. Namun, mencuci pakaian merupakan kegiatan yang seringkali menjemukan.

Apalagi jika ada noda-noda membandel yang sulit dihilangkan. Namun, Anda jangan khawatir, sebab ada banyak trik mencuci pakaian yang mampu membasmi bakteri, menghilangkan noda, dan membuat pakaian Anda harum.

Dilansir dari Reader's Digest, Minggu (21/3/2021), ada beberapa bahan di rumah yang dapat ditambahkan saat mencuci pakaian untuk mengusir bakteri, mengharumkan pakaian, dan menghilangkan noda. Berikut daftarnya.

Baca juga: Simak, Cara Memilih Deterjen yang Tepat untuk Mencuci Pakaian

1. Air perasan lemon

"Anda dapat menghilangkan noda dengan menambahkan air perasan lemon ke cucian Anda," kata Marieke van der Graaf, pendiri Laundrylicious yang berbasis di California.

Keajaiban pemutihan organik dari lemon akan mencerahkan pakaian dalam katun Anda dan menghilangkan karat, serta membuat pakaian berbau lemon segar. Tetap gunakan putih saat menambahkan jus lemon, karena dapat memutihkan beberapa warna.

Anda juga bisa membersihkan noda dengan lemon. Untuk hasil terbaik, van der Graaf menyarankan untuk menyeka noda dengan jus daripada mengoleskannya.

2. Garam

Garam bisa membantu menghilangkan noda darah, kuah, dan minyak pada pakaian.

Baca juga: 4 Kesalahan Mencuci Seprai dengan Mesin Cuci

“Garam bukanlah penguat cucian, tetapi bisa efektif dalam menghilangkan noda tertentu,” jelas Brandi Winch, pemilik HomeMaid Home Solutions di Kalamazoo, Michigan.

Bagaimana garam harus digunakan tergantung pada jenis noda. Pakaian dengan noda darah, misalnya, harus direndam dalam air dingin berisi garam.

Sebaliknya, jika pakaian Anda ketumpahan noda minyak, tutupi dengan garam, biarkan menyerap minyak, lalu bersihkan sebelum dicuci.

3. Baking soda

Baking soda membantu menghilangkan bau pada pakaian dan berbagai macam kain.

“Baking sodaadalah penguat pakaian yang alami, ekonomis, dan aman," sebut Winch.

Taburkan setengah cangkir soda kue ke dalam mesin cuci saat Anda menambahkan deterjen di awal siklus pencucian.

 

4. Obat kumur

Bayangkan jika kaus kaki gym Anda bisa tercium sesegar napas Anda setelah berkumur dengan obat kumur. Cukup masukkan secangkir obat kumur tanpa gula dan berbahan dasar alkohol ke dalam siklus pencucian biasa untuk membersihkan pakaian olahraga Anda dari bakteri dan kotoran.

Pun Anda dapat menambahkan setengah cangkir obat kumur ke mode bilas. Selain itu, van der Graaf mengatakan obat kumur juga merupakan cara yang bagus untuk membersihkan drum mesin cuci Anda.

5. Cuka

“Saya lebih suka menggunakannya selama siklus pembilasan, yang mungkin agak sulit untuk diingat, tetapi paling efektif (saat itu) karena menghilangkan sisa bahan terlarut dan deterjen yang mungkin tertinggal di air antara pencucian dan siklus berputar," terang Winch.

Baca juga: Tips Mengatur Ruang Mencuci Jadi Lebih Rapi dan Menarik

Tuangkan setengah cangkir cuka ke dalam kompartemen pelembut kain tepat sebelum siklus pembilasan terakhir.

6. Minyak esensial

Minyak esensial menawarkan cara bebas bahan kimia untuk melawan bakteri, jamur, dan lumut. Tambahkan beberapa tetes minyak esensial lavender, pohon teh, atau aroma favorit Anda dengan cuka atau deterjen untuk mencegah penumpukan jamur dan menciptakan aroma cucian yang dipesan lebih dahulu.

Namun, van der Graaf memperingatkan bahwa minyak esensial adalah cara yang mahal untuk menambahkan aroma pada cucian Anda, jadi Anda sebaiknya menyemprotkan sedikit minyak pada pakaian Anda setelah mencuci daripada menambahkannya ke mesin cuci.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com