7 Makanan Manusia yang Berbahaya untuk Kucing, Alpukat hingga Susu

JAKARTA, KOMPAS.com - Kucing dikenal sebagai hewan yang pilih-pilih soal makanan. Namun, sifat itu tidak membuat kucing penasaran dengan makanan manusia.

Meski begitu, perlu diperhatikan bahwa Anda tidak boleh sembarangan memberi makan kucing dengan makanan manusia. Pasalnya, ada beberapa jenis makanan manusia yang ternyata berbahaya bagi kucing.

Dilansir dari Pet Helpful, Kamis (14/1/2021), berikut ini beberapa jenis makanan manusia yang berbahaya bagi kucing.

Baca juga: 4 Cara Menghilangkan Bau Makanan Hewan Peliharaan di Rumah

1. Alpukat

Kucing adalah karnivora dan memiliki proses pencernaan yang sama sekali berbeda dari manusia. Kulit buah alpukat mengandung persin yang umumnya beracun bagi kucing dan anjing.

Jika kucing Anda tidak sengaja menelan alpukat, ia mungkin mengalami muntah atau diare, hingga menderita pankreatitis akut karena kandungan lemaknya.

Banyak spesies hewan lain tidak bisa makan alpukat karena dianggap sangat berbahaya, khususnya burung, kuda, dan kambing. Anjing sangat berisiko memakan biji buah alpukat, yang dapat menyebabkan mati lemas atau impaksi.

2. Cokelat

Cokelat beracun bagi kucing dan dapat menyebabkan beberapa masalah serius. Kucing tidak selalu tertarik dengan cokelat, tetapi apa pun yang mengandung cokelat atau serpihan cokelat dapat membahayakan mereka.

Baca juga: 11 Makanan Manusia yang Aman untuk Kucing, Apa Saja?

Hewan peliharaan yang mengonsumsi cokelat sering mengalami diare dan muntah, masalah jantung dan tekanan darah, dan terkadang dispnea.

Toksisitas cokelat selalu bergantung pada dosisnya. Cokelat susu cenderung lebih rendah toksisitasnya karena mengandung lebih banyak lemak susu.

Lemak biasanya berkontribusi pada pankreatitis akut. Akan tetapi, semakin gelap cokelatnya, semakin tinggi risikonya.

PEXELS/EMRAH AYVALI Ilustrasi anak kucing sedang minum susu.

3. Produk susu dan olahannya

Produk susu telah lama diperdebatkan apakah itu buruk untuk kucing atau tidak. Ide tentang memberi makan kucing semangkuk susu sangat menyesatkan.

Beberapa kucing menikmati keju dan produk susu dalam jumlah yang sangat kecil, seperti serpihan keju parmesan atau keju cottage. Namun, secara keseluruhan, produk susu dari sapi dan spesies lain dapat menyebabkan gangguan pencernaan yang parah.

Produk susu dapat menyebabkan kucing kembung, kembung, muntah, dan diare. Lebih penting lagi, anak kucing tidak boleh diberi makan produk susu, kecuali disusui dari induknya atau dengan pengganti susu yang disetujui dokter hewan.

4. Jeruk

Kucing sebenarnya membenci jeruk. Minyak atsiri dalam jeruk bersifat menyengat dan mengiritasi selaput lendir kucing.

Jika kucing mengonsumsi jeruk, kemungkinan besar mereka akan menunjukkan gejala gangguan pencernaan dan iritasi kulit.

5. Bawang putih

Sudah cukup diketahui bahwa bawang putih berbahaya bagi kucing. Meskipun beberapa dokter hewan homeopati mungkin membuat argumen tentang bawang putih untuk anjing, bawang putih tidak boleh diberikan kepada kucing sama sekali.

Bawang putih mengandung tiosulfat yang dapat menghancurkan sel darah merah dan memicu anemia hemolitik.

Dalam kebanyakan kasus, kucing bahkan tidak akan menyukai bawang putih, tetapi kucing yang penasaran mungkin akan mencicipinya.

Waspadai kaldu ayam atau sapi dan makanan bayi yang juga mengandung bubuk bawang putih, selain terlalu banyak natrium.

Baca juga: Gemar Tidur, Kucing Juga Bisa Bermimpi?

6. Anggur dan kismis

Anggur dan kismis cukup terkenal karena berbahaya bagi anjing dan kucing. Anggur, kismis, dan beri menyebabkan kerusakan hati pada anjing dan tindakan pencegahan yang sama harus dilakukan untuk kucing.

7. Telur mentah

Meskipun telur yang dimasak dapat diberikan kepada kucing dalam jumlah sedang, telur mentah dapat berbahaya bagi anjing dan kucing karena risiko Salmonella dan E. coli.

Selain itu, telur mentah mengandung protein avidin dalam putih telur, yang mencegah penyerapan biotin (vitamin B) di saluran usus dan dapat menyebabkan defisiensi nutrisi jangka panjang dan masalah sistemik.