JAKARTA, KOMPAS.com - Tikus bersarang di plafon rumah kerap menjadi permasalahan yang banyak dihadapi orang-orang di rumahnya.
Jika dibiarkan terus menerus, tikus akan berkembang biak dan menghadirkan risiko kerusakan plafon dan beberapa bagian di dalamnya, khususnya kabel listrik.
Untuk itu, sudah seharusnya kamu memusnahkan tikus untuk hidup dan bersarang di plafon rumah. Bagaimana caranya?
Baca juga: 8 Tanaman yang Mampu Usir Nyamuk dan Serangga
Dirangkum berbagai sumber, Senin (9/11/2020), berikut panduan untuk membasmi tikus di plafon rumah.
Periksa celah lubang di plafon dan genteng
Hal penting yang harus diperhatikan untuk mencegah tikus hadir adalah memastikan plafon dan genteng aman dan sama sekali tidak bermasalah.
Setiap lubang berukuran kecil sekalipun bisa jadi akses bagi tikus masuk ke rumahmu.
Tahan tikus masuk ke rumahmu terlebih dahulu, kemudian baru hilangkan tikus yang bersembunyi di dalam rumah untuk mengatasi hewan pengerat secara efektif.
Baca juga: Studi Buktikan, Ini 7 Manfaat Memelihara Kucing
Cari lubang dan celah di bagian plafon dan genteng. Periksa di sekitar pipa, saluran, kabel koaksial, dan ventilasi pengering apakah ada bukaan yang tidak tertutup.
Periksa sambungan antara kusen pondasi dan dinding serta bingkai ventilasi pondasi.
Membasmi tikus dengan jebakan
Masuki dan periksa bagian plafon untuk mencari area bernoda urine dan jejak kotoran tikus. Tikus biasanya memilih area terpencil di bagian sudut untuk tempat bersarang, dan berjalan di samping balok langit-langit dan dinding plafon atau gypsum.
Untuk membasmi tikus, pasang jebakan di beberapa bagian jalur tikus dan balok langit-langit. Gunakan jebakan yang banyak dijual di pasaran seperti penjepit, kurungan besi atau lem tikus.
Pasang setidaknya dua jebakan secara berdampingan, dengan meletakkan umpan di ujung yang berlawanan, letakkan umpan di depan tikus yang bergerak ke kedua arah.
Jika ada bunyi gaduh di plafon, kemungkinan tikus telah terjebak dan tengah berusaha untuk keluar. Jika tidak ada suara mencurigakan, periksa perangkap setiap hari untuk memastikannya.
Tangani perangkap tikus yang telah berhasil menangkap tikus dengan sarung tangan karet, karena bangkai tikus dapat membawa organisme penyakit.
Baca juga: Simak, Cara Budidaya Ikan Cupang
Gunakan umpan wangi seperti potongan daging atau selai kacang untuk menarik perhatian tikus yang sedang mencari makan di langit-langit, dan pindahkan perangkap ke lokasi baru setiap empat hari apabila tidak ada tikus yang berhasil terjebak.
Membasmi tikus menggunakan bahan kimia
Selain memasang jebakan, cara membasmi tikus di plafon juga bisa dilakukan dengan menggunakan bahan-bahan kimia maupun alami. Untuk bahan kimia, kamu bisa menggunakan amonia.
Amonia menjadi musuh besar tikus karena baunya dapat membuat tikus sangat terganggu.
Bau dari senyawa kimia ini memang sangat kuat, tetapi tidak akan mengganggu manusia karena apabila diletakkan di plafon rumah.
Baca juga: 8 Cara Mudah agar Rumah Bebas Debu
Gunakan amonia dengan diletakkan di wadah khusus. Campurkan ¼ air, 2 cangkir amonia, 2 sendok detergen. Tempatkan wadah berisi amonia pada area plafon yang sering dilalui tikus.
Selain amonia, kamu juga bisa menggunakan kapur barus. Tebarkan kapur barus di area yang dilalui tikus. Tikus juga tidak menyukai aroma wangi, sehingga hal itu dapat membuat mereka menghindari daerah yang diberi kapur barus.
Membasmi tikus menggunakan bahan alami
Untuk bahan alami membasmi tikus di plafon, kamu dapat menggunakan daun sirsak. Daun sirsak juga mengeluarkan wangi yang bikin tikus membencinya.
Dengan bau tersebut, daun sirsak dapat membuat tikus tidak betah bersarang di plafon dan mencari sarang yang lain. Untuk menyingkirkan tikus di plafon menggunakan daun sirsak, cukup letakkan beberapa lembar daun sirsak area yang sering dilalui atau sarangnya.
Selain daun sirsak, menggunakan merica atau lada juga bisa sebagai pembasmi tikus dari bahan alami. Cukup taburkan merica di tempat yang sering dijadikan jalan atau sarang tikus untuk mengusir mereka.
Tikus diketahui sangat benci bau pedas yang bersumber dari merica. Untuk menciptakan merica yang mengeluarkan bau menyengat serta tajam dan tahan lama, pilihlah merica segar yang telah digiling.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.