Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Seberapa Sering Harus Memandikan Kucing? Ini Aturannya

Bulu yang lembut menjadi nilai tambahan bagi kucing. Kucing terlihat lebih menarik, menggemaskan, dan terawat baik. 

Selain itu, bulu kucing yang lembut memberikan sentuhan menyenangkan saat pemilik membelai atau memeluknya.

Sebaliknya, bulu kucing yang kotor dan kasar membuat orang enggan membelai dan memeluk sahabat bulu.

Selain itu, bulu kucing yang kotor rentan terkena kutu serta bakteri dan jamur lebih mudah berkembang di bulu. Akibatnya, kucing berisiko lebih besar terkena infeksi kulit. 

Ditambah, kucing senang berguling-guling di lantai dan bermain di halaman. Maka itu, penting memandikan kucing untuk menjaga bulunya tetap bersih dan lembut. 

Namun, seberapa sering harus memandikan kucing? 

Jadi, menjawab pertanyaan seberapa sering harus memandikan kucing, jawabannya adalah jarang.

"Kucing menghabiskan banyak waktu sepanjang hari untuk merawat diriya sendiri," ucap Coates dikutip dari The Dodo, Senin (8/4/2024). 

Kucing memiliki lidah yang berduri, yang dapat membersihkan bulunya sendiri secara alami. Lidah kucing juga dapat membersihkan bulu pendek dari kotoran, bulu rontok, dan bulu yang kaku.

Meski demikian, kucing dengan bulu lebih panjang atau tebal terkadang membutuhkan sedikit bantuan dari pemiliknya untuk menjaga kebersihan. 

Namun, ini tidak berarti harus memandikan kucing dengan sabun dan air.

Coates menjelaskan, meski mandi biasanya tidak diperlukan, menyikat bulu secara teratur merupakan hal sangat penting, terutama untuk kucing dengan bulu  panjang.

"Menyikat bulu kucing satu atau dua kali seminggu dapat membantu menjaganya tetap bersih serta mencegah kusut," ucap Coates.

Selain itu, mebyisir bulu kucing dapat menjadi proses menenangkan dan memperkuat ikatan pemilik serta sahabat bulu. 

Misalnya, kucing terkena zat lengket, sebaiknya memandikan kucing dengan sampo khusus untuk kucing dan air hangat yang dapat mengendurkan serta menghilangkan zat apa pun yang menempel di bulunya. 

Selain itu, jika kucing peliharaan bermain di tempat sampah, sebaiknya memandikan kucing untuk mencegah terkena kotoran yang bisa menyebabkan masalah kesehatan. 

Untuk menghilangkan bau pada bulu kucing, hindari menggunakan parfum berlebihan karena kucing sensitif terhadap aroma dan pilih sampo kucing dengan aroma lembut. 

Namun, jika sahabat bulu mengalami masalah kesehatan tertentu, perlu memandikan kucing lebih sering.

Dokter Coates menjelaskan beberapa masalah kesehatan kucing dapat diobati sebagian dengan mandi.

Namun, sebaiknya, berkonsultasi juga dengan dokter hewan Anda untuk membantu mendiagnosis masalah kulit potensial, seperti ruam atau hama, serta meminta rerekomendasi sampo. 

Terakhir, jika kucing terpapar zat beracun di bulunya, segera mandikan. Karena kucing secara teratur merawat dirinya sendiri, yang memungkinkan kucing menelan zat beracun yang mungkin ada di bulunya, seperti pembersih rumah tangga, cat, produk tubuh manusia, atau hal lain yang tidak aman untuk dikonsumsi kucing. 

Coates menyarankan tidak memandikan kucing yang sehat lebih dari empat hingga enam minggu sekali.

Sebaiknya, menyisir bulu kucing secara teratur untuk merangsang kelenjar minyak alami pada kulitnya guna memproduksi minyak yang berfungsi sebagai untuk kulit dan bulu.

Selain itu, kucing yang pernah mengalami pengalaman negatif dengan air dapat mengalami trauma emosional yang lebih dalam jika terus-menerus memandikannya. 

Hal ini dapat menghilangkan kepercayaan kucing pada Anda. 

Karena iru, kata Coates, merekomendasikan penggunaan tisu hewan peliharaan untuk membersihkan noda saat bulu kucing terkena kotoran. 

Selama kucing peliharaan sehat dan merawat dirinya sendiri secara teratur, biasanya tidak perlu memandikan kucing dalam waktu dekat.

Namun, jika Anda mengkhawatirkan perubahan perilaku kucing atau kulitnya teriritasi, sebaiknya konsultasikan dengan dokter hewan.

Melakukan rutinitas menyisir bulu kucing secara teratur dapat menjaga kucing tetap bersih dan bahagia tanpa perlu mandi berlebihan. 

https://www.kompas.com/homey/read/2024/04/08/081900676/seberapa-sering-harus-memandikan-kucing-ini-aturannya

Terkini Lainnya

3 Cara Membersihkan Noda Oli di Halaman Rumah

3 Cara Membersihkan Noda Oli di Halaman Rumah

Housing
7 Bunga Putih yang Dapat Mempercantik Taman

7 Bunga Putih yang Dapat Mempercantik Taman

Pets & Garden
Cara Mengobati dan Mencegah Kucing Scabies

Cara Mengobati dan Mencegah Kucing Scabies

Pets & Garden
5 Cara Membasmi Semut Api dari Rumah

5 Cara Membasmi Semut Api dari Rumah

Housing
4 Cara Membersihkan Tapak Setrika dengan Bahan Alami

4 Cara Membersihkan Tapak Setrika dengan Bahan Alami

Home Appliances
5 Cara Membersihkan Dinding Putih agar Kembali Berkilau

5 Cara Membersihkan Dinding Putih agar Kembali Berkilau

Decor
Mudah, Begini Cara Membersihkan Jendela Kayu

Mudah, Begini Cara Membersihkan Jendela Kayu

Do it your self
6 Cara Merawat Cobek agar Bebas Bau dan Tahan Lama

6 Cara Merawat Cobek agar Bebas Bau dan Tahan Lama

Do it your self
5 Barang yang Harus Disingkirkan dari Dapur agar Terlihat Minimalis

5 Barang yang Harus Disingkirkan dari Dapur agar Terlihat Minimalis

Housing
Cara Membersihkan Food Processor agar Kembali Kinclong

Cara Membersihkan Food Processor agar Kembali Kinclong

Do it your self
Tanda dan Penyebab Kucing Terkena Rabies, Ini Kata Dokter Hewan

Tanda dan Penyebab Kucing Terkena Rabies, Ini Kata Dokter Hewan

Pets & Garden
Cara Membersihkan Rol Cat agar Terlihat Seperti Baru

Cara Membersihkan Rol Cat agar Terlihat Seperti Baru

Do it your self
8 Tanaman Hias yang Tumbuh Subur di Apartemen

8 Tanaman Hias yang Tumbuh Subur di Apartemen

Pets & Garden
5 Barang-barang di Rumah yang Tidak Boleh Disimpan di Wadah Plastik

5 Barang-barang di Rumah yang Tidak Boleh Disimpan di Wadah Plastik

Housing
Cara Mengecat Tangga Kayu agar Terlihat Lebih Cantik dan Menarik

Cara Mengecat Tangga Kayu agar Terlihat Lebih Cantik dan Menarik

Decor
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke