Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bisakah Memindahkan Tanaman Lidah Mertua ke Luar Ruangan?

Tanaman lidah mertua membutuhkan sedikit perawatan sehingga cocok menjadi tanaman untuk ruang kerja dan sudut-sudut yang gelap. 

Namun, jika ingin memiliki lidah mertua yang tumbuh subur dan tidak hanya bertahan hidup, pertimbangkan memindahkan tanaman lidah mertua ke luar ruangan. 

Tanaman lidah mertua akan menambah pesona pada taman pot di teras rumah. Membawa lidah mertua ke luar ruangan bukan sebuah masalah, tetapi harus melakukannya dengan benar.

Lidah mertua memiliki daunnya yang tinggi, berakar dangkal, serta rentan terhadap terik matahari, angin, dan kondisi yang terlalu basah.

Namun, cahaya tidak menjadi masalah ketika membawa tanaman lidah mertua ke luar ruangan. Berasal dari Afrika Selatan, lidah mertua terkenal dengan kemampuannya tumbuh subur di hampir semua kondisi pencahayaan, dari cahaya redup hingga beberapa jam sinar matahari langsung yang terang setiap hari, termasuk di bawah sinar matahari langsung.

Semua faktor ini harus dipertimbangkan saat memutuskan apakah dan kapan memindahkan tanaman lidah mertua ke luar ruangan. 

Cara memindahkan tanaman lidah mertua ke luar ruangan

Sebelum memindahkan tanaman lidah mertua ke luar ruangan, pertimbangkan lokasinya. Mulailah menempatkan lidah mertua di luar ruangan yang menerima jenis dan jumlah cahaya yang sama.

Tanaman dapat memperoleh manfaat dari sinar matahari luar ruangan yang cerah selama tiga hingga empat jam setiap hari.

Namun, jika tanaman lidah mertua berada di dalam lokasi dengan hanya beberapa jam sinar matahari tidak langsung, biasakan tanaman secara bertahap menerima lebih banyak cahaya di luar ruangan dengan perlahan-lahan mengenalkannya pada lebih banyak cahaya dalam waktu lebih lama.

Pada akhirnya, memberikan tanaman lidah mertua cahaya tidak langsung yang terang dengan beberapa jam sinar matahari langsung setiap hari dapat mempercepat pertumbuhan, bahkan mendorong untuk berbunga, yang jarang terjadi pada lidah mertua yang disimpan di dalam ruangan. 

Karena tinggi tanaman dan akarnya dangkal, sebaiknya memberikan perlindungan pada tanaman lidah mertua dari angin dan kondisi cuaca badai.

Pot yang dangkal dan lebar dengan banyak lubang drainase adalah pilihan bagus untuk tanaman lidah mertua. 

Tanaman lidah mertua lebih menyukai tanah kering. Jadi, jika tinggal di daerah dengan curah hujan musim semi yang deras, tunggulah hingga musim hujan berlalu sebelum memindahkan  lidah mertua ke luar ruangan atau rencanakan menyimpannya di tempat tertutup yang dapat mengontrol jumlah air yang diterimanya.  

Penyiraman berlebihan dapat membuat tanaman lidah mertua mati, jadi pertimbangkan memindahkannya ke teras tertutup atau tempat terlindung lainnya jika terjadi hujan lebat. Tanah harus dibiarkan mengering sepenuhnya di antara penyiraman.

Tanaman lidah merrua tumbuh paling baik pada suhu 15-23 derajat Celsius, tetapi bisa mentoleransi suhu hingga 32 derajat Celsius.

Jika musim panas di daerah Anda mencakup periode cuaca panas dan kering yang berkepanjangan, segera memindahkan tanaman lidah mertua ke luar ruangan yang lebih teduh. 

Kapan memindahkan tanaman lidah mertua kembali ke dalam ruangan? 

Ketika suhu malam hari mulai turun secara konsisten ke kisaran 10-15 derajat Celsius lebih rendah, inilah saatnya membawa tanaman lidah mertua kembali ke dalam ruangan.

Suhu yang berfluktuasi tidak akan merusak tanaman, tetapi lidah mertua akan merespons dengan baik saat dipindahkan kembali ke dalam ruangan jika pada awalnya diberi banyak cahaya terang dan tidak langsung di lokasi seperti jendela yang menghadap ke selatan atau barat.

Biarkan lidah mertua selama beberapa hari hingga seminggu di jendela yang terang untuk menyesuaikan diri dengan kondisi dalam ruangan sebelum memindahkannya ke lokasi mana pun yang Anda taruh sebelumnya.

https://www.kompas.com/homey/read/2023/11/28/072800576/bisakah-memindahkan-tanaman-lidah-mertua-ke-luar-ruangan-

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke