Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Shower Vs Bathtub, Mana yang Sebaiknya Dipilih untuk Kamar Mandi?

JAKARTA, KOMPAS.com - Jika Anda berencana untuk renovasi kamar mandi, ada banyak hal yang dapat dijadikan pertimbangan, misalnya jenis lantai, bahan ubin, kloset, wastafel, hingga warna cat dinding. Salah satu aspek penting lainnya adalah penggunaan shower atau bathtub.

Keduanya memiliki keunggulan dan kenyamanan masing-masing. Akan tetapi, mana yang cocok untuk Anda dan bisa menambah nilai jual rumah?

Dikutip dari Home Guides SF Gate, Rabu (26/4/2023), shower lebih baik untuk individu yang sadar energi atau mereka yang memiliki kamar mandi kecil atau kamar mandi sempit. Sementara itu, bathtub bisa memberikan nuansa mewah dan lebih baik untuk anak-anak.

Keuntungan menggunakan shower

Salah satu kelebihan shower dibanding bathtub adalah jumlah ruang yang ditempati kamar mandi, yang seringkali berupa ruangan kecil. Bahkan bilik shower yang besar membutuhkan lebih sedikit ruang daripada bathtub.

Anda mungkin tahu bahwa shower menggunakan lebih sedikit air dan lebih hemat energi daripada bathtub, yang merupakan faktor lain yang perlu dipertimbangkan.

Jika Anda mencoba beralih dari bathtub untuk menghemat air atau menghemat uang, shower adalah cara yang tepat.

Menurut penulis di Healthline, Anda juga bisa menjadi lebih bersih saat mandi dengan shower. Kotoran, rambut, dan sel kulit mati membasuh tubuh dan mengalir ke saluran air saat Anda mandi.

Shower juga mendistribusikan air secara merata ke seluruh bagian tubuh Anda, dan tekanan air dapat membantu memecah kotoran dan minyak di kulit Anda.

Satu keuntungan signifikan dari bathtub adalah kemampuan untuk rileks dan menikmati manfaat mandi pada sistem saraf dan otot, serta kesehatan mental Anda.

Berendam di bathtub menenangkan tubuh dan menenangkan pikiran. Anda dapat menambahkan minyak esensial dan garam epsom ke bathtub untuk membantu Anda rileks.

Berendam di bathtub juga dapat membantu menyembuhkan kulit kering atau membantu Anda mengatasi flu lebih cepat.

Bathtub tidak membuat rumah Anda lebih berharga untuk dijual kembali karena beberapa orang lebih menyukai bilik shower, tetapi dapat membuat rumah Anda lebih menarik bagi pasar yang lebih luas.

Banyak keluarga dengan anak kecil membutuhkan bathtub, jadi Anda kehilangan sebagian besar pasar potensial tanpa bathtub. Jika Anda berencana untuk segera menjual kembali rumah, tidak ada salahnya memiliki bathtub di salah satu kamar mandi rumah Anda.

Faktor lain yang perlu dipertimbangkan

Jika Anda berencana untuk tinggal di rumah yang sama dalam jangka panjang, pikirkan tahap kehidupan Anda saat ini dan yang akan datang. Jika Anda mempertimbangkan untuk memiliki bayi dalam waktu dekat, Anda memerlukan tempat untuk memandikannya, jadi bathtub bisa menjadi opsi.

Di sisi lain, jika Anda semakin tua dan khawatir akan penurunan mobilitas seiring bertambahnya usia, Anda mungkin menginginkan bilik shower yang dapat menampung tempat duduk.

Namun, ingatlah bahwa kebutuhan Anda cenderung berubah secara signifikan dari waktu ke waktu, jadi Anda mungkin perlu menyesuaikan keputusan nanti.

Terakhir, pertimbangkan untuk memasang shower dan bathtub terpisah jika Anda memiliki ruang, jadi Anda tidak harus memilih di antara keduanya.

Pemisahan ini memungkinkan Anda membangun bilik shower mewah untuk penggunaan sehari-hari sambil tetap memiliki bathtub untuk manfaat relaksasi dan kesehatan.

https://www.kompas.com/homey/read/2023/04/26/182300576/shower-vs-bathtub-mana-yang-sebaiknya-dipilih-untuk-kamar-mandi-

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke