JAKARTA, KOMPAS.com - Untuk memberikan kesejukan dengan waktu yang singkat, AC atau pendingin ruangan menjadi peralatan elektronik yang paling diandalkan.
Namun, untuk memilih AC, Anda tidak boleh sembarangan, karena banyak faktor yang harus dipertimbangkan, mulai dari ukuran ruangan, ukuran AC, hingga jenis AC.
Selain itu, ada pula beberapa mitos tentang AC yang beredar yang membuat Anda lebih sulit untuk memilih. Berikut beberapa mitos yang tidak perlu dipercaya saat memilih AC yang dilansir Choice Australia, Jumat (8/4/2022).
1. Lebih besar selalu lebih baik
Apakah ukuran AC yang lebih besar dan lebih kuat akan lebih baik dalam mendinginkan ruangan? Menurut salah pakar di Choice, Chris Barnes, hal ini adalah mitos yang keliru.
Dia mengatakan bahwa AC yang terlalu besar untuk ruangan akan mendinginkan ruangan terlalu cepat dan hal ini tidak baik.
"Hal ini terjadi ketika unit mendinginkan ruangan terlalu cepat, tanpa menghilangkan kelembapan udara dengan benar dalam prosesnya," katanya.
Artinya, listrik yang diperlukan semakin besar, dan udara juga akan terasa kurang nyaman karena kelembapannya.
Barnes menyarankan Anda meluangkan waktu untuk menghitung ukuran AC yang benar untuk ruangan. Bukan hanya ukuran ruangan yang penting, namun insulasi, lokasi, dan orientasi dapat membuat perbedaan besar dalam kenyamanan ruangan ketika AC dioperasikan.
2. AC hanya untuk musim kemarau
Jika Anda berpikir AC adalah alat khusus musim kemarau, pikirkan lagi.
"Ada sebuah pandangan yang mengatakan bahwa AC sangat mahal untuk dioperasikan sehingga Anda lebih baik mematikannya di saat suhu udara sedang turun," tutur Barnes.
Namun, ini adalah kesalahpahaman besar, sebab sebenarnya sebuah AC berguna sepanjang tahun sehingga ada baiknya berinvestasi dalam unit yang berkualitas bagus.
3. Tidak masalah jika menggunakan AC lama hingga rusak
Anda mungkin tergoda untuk tetap menggunakan AC lama. Akan tetapi, Barnes merekomendasikan untuk mengganti AC jika masa pakainya sudah lebih dari 10 tahun, meskipun masih berfungsi dengan baik.
"Efisiensi energi AC telah meningkat pesat selama dekade terakhir, sehingga model lama lebih menguras energi listrik untuk dijalankan," katanya.
Anda mungkin tidak ingin mengeluarkan uang ekstra untuk membeli AC baru, tetapi jika Anda sering menggunakannya, model yang lebih baru dapat menghemat ratusan biaya operasional setiap tahun.
4. Semua AC modern tidak berisik
Memang benar bahwa sebagian besar AC saat ini cukup tenang dibandingkan dengan model lawas yang berisik.
"Beberapa merek yang lebih murah atau kurang dapat diandalkan agak terlalu berisik, terutama unit luar ruangan," sebut Barnes.
Unit luar yang berbunyi keras mungkin tidak tampak seperti masalah besar, tetapi Chris mengatakan mereka dapat mengganggu jika dipasang di dekat jendela tetangga.
5. AC mahal selalu berkinerja lebih baik
Ada anggapan jika model AC yang mahal lebih selalu berkinerja baik, namun Barnes membantahnya. Ia juga memiliki saran terkait membeli AC.
"Daripada membeli model terbaru, coba cari stok yang habis tahun lalu. Biasanya tidak akan ada banyak perbedaan antara model dari pabrikan yang sama, tetapi stok lama sering didiskon secara signifikan," ujarnya.
6. Fitur mewah hanyalah gimmick penjualan
Jika Anda mencari unit AC modern, Anda akan melihat fitur baru seperti kontrol Wi-Fi dan sensor keberadaan manusia serta mode khusus seperti Eco (hemat energi) dan Sleep (pengurangan kebisingan dan penyesuaian suhu).
Barnes yakin banyak dari fitur-fitur baru ini sebenarnya sangat berguna.
"Tidak satu pun dari mereka yang 'harus dimiliki', tetapi mereka bisa sangat efektif dalam meningkatkan kenyamanan dan kemudahan serta mengurangi biaya operasional," ucapnya.
Misalnya, fitur sensor manusia menghemat uang Anda dengan membiarkan suhu bervariasi dari set-point yang diinginkan ketika dapat merasakan tidak ada orang di dalam ruangan.
Aplikasi Wi-Fi dapat berguna untuk mengelola penggunaan energi Anda dan untuk menyalakan unit Anda dari jarak jauh.
https://www.kompas.com/homey/read/2022/04/08/092726676/sebelum-membeli-cek-dulu-6-mitos-tentang-ac-ini