Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

9 Cara Meredam Suara dari Luar Rumah, Jadi Lebih Tenang

JAKARTA, KOMPAS.com – Tidak dapat dipungkiri bahwa tidak semua orang memiliki hak istimewa untuk hidup di lingkungan yang sepi.

Mulai dari suara bising kendaraan yang lewat, anak tetangga yang terus menangis, hingga musik yang disetel sangat kencang dapat mengganggu waktu istirahat dan kualitas tidur.

Akan tetapi, kamu bisa coba meredam suara berisik dari luar rumah agar hidup menjadi lebih tenang. Cara pertama, melansir My Domaine, adalah dengan menutup seluruh celah.

Seperti apa penerapan cara tersebut? Simak selengkapnya, Rabu (19/1/2022).

Tutup seluruh celah

Cara pertama yang dapat dilakukan adalah dengan menutup seluruh celah. Sebab, suara bergerak melalui udara.

Semakin banyak udara yang masuk ke dalam rumah, semakin banyak suara yang terdengar. Gunakan dempul untuk melapisi celah yang ada di antara lampu, bahkan lantai, untuk mencegah suara masuk.

Pasang tirai tebal

Selain menutup celah yang ada, pasang tirai berbahan tebal di ruangan yang menerima suara paling berisik. Misalnya kamar tidur yang berada pada bagian depan rumah.

Gunakan weather stripping

Weather stripping adalah sebuah benda yang digunakan untuk menutup celah pada daun pintu atau jendela.


Pasang weather stripping pada ruangan yang menerima suara paling berisik untuk mengurangi kebisingan.

Letakkan karpet tebal

Selain menjadi pemanis ruangan, ternyata karpet tebal yang empuk juga dapat mengurangi kebisingan. Khususnya pada ruangan besar.

Jika sudah memiliki karpet namun ruangan masih berisik, coba lapisi karpet tersebut dengan beberapa karpet lainnya.

Atur ulang furnitur

Mengatur ulang funitur dapat mengurangi suara yang masuk ke dalam rumah dari luar, selain untuk menghadirkan tampilan baru pada suatu ruangan.

Caranya, tentukan dari titik mana suara tersebut masuk. Lalu, atur furnitur seperti tempat tidur agar posisinya jauh dari titik tersebut.

Memasang rak buku berukuran tinggi dari lantai ke langit-langit dapat dijadikan sebagai alternatif untuk meredam suara. Hal ini dimungkinkan dari kertas yang dimiliki setiap buku yang ada.

Jika memiliki anggaran lebih, ganti jendelamu dengan jendela yang memiliki tiga lapisan kaca. Cara ini adalah cara yang bagus untuk membantu memastikan seluruh rumahmu menjadi tenang.

Selain mengganti jendela, mengganti pintu turut membantu dalam meredam suara. Pilih pintu dengan bahan yang lebih padat.

Tambahkan dinding kering ekstra

Dinding kering atau drywall adalah sistem partisi atau dinding dalam ruangan yang terdiri dari papan gipsum.

Adapun papan gipsum ini dipasang pada sebuah rangka menggunakan bantuan skrup khusus. Inilah yang membuatnya disebut dengan dinding kering. 

Menambahkan dinding kering ekstra memang akan mengeluarkan biaya yang cukup besar. Namun mereka dapat lebih mengurangi transmisi suara ke dalam ruangan.

Suka karya seni? Gantung lukisan atau permadani

Jika menambahkan dinding kering ekstra berada di luar jangkauan, alternatifnya adalah dengan menggantung lukisan di beberapa spot di dinding yang masih kosong.

Bagi yang kurang menyukai lukisan, kamu dapat menggantung permadani hiasan dinding tebal atau tapestry untuk mengisi spot dinding kosong berukuran besar.

Nyalakan mesin white noise

Cara lain untuk meredam suara dari luar rumah adalah menyalakan mesin atau aplikasi white noise. Suara yang dihasilkan dapat membantu menghilangkan suara lain.

https://www.kompas.com/homey/read/2022/01/19/095302276/9-cara-meredam-suara-dari-luar-rumah-jadi-lebih-tenang

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke