Jangan Keliru, Begini Cara Aman Mencuci Pakaian Bayi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketika dihadapkan pada mencuci pakaian buah hati yang masih bayi, kamu tidak bisa menyamakannya seperti mencuci pakaian orang dewasa pada umumnya.

Sebab, kulit bayi masih rentan dengan paparan zat kimia dari bahan pembersih seperti detergen, pelembut, dan lain sebagainya.

Oleh karena itu, penting bagimu untuk mengetahui cara aman mencuci pakaian bayi, agar bayimu dapat merasa aman dan nyaman dengan pakaian yang digunakannya.

Dilansir dari beberapa sumber, Jumat (27/8/2021), berikut ini adalah cara aman dalam mencuci pakaian bayi.

1. Pisahkan pakaian

Saat akan mencuci pakaian bayi, pisahkan dengan pakaian anggota keluarga lain, terlebih ada anggota lain memiliki penyakit kulit yang menular.

Pisahkan juga pakaian bayi dari perlengkapan yang bersentuhan langsung dengan kulit bayi, seperti seprai, selimut, kain untuk menggendong, sarung bantal, dan popok kainnya.

Selain itu, pakaian bayi juga harus dikelompokkan dan dicuci sesuai dengan tingkat kekotorannya.

Hal ini bertujuan agar noda dari pakaian yang kotor tidak menempel pada pakaian lain yang tidak terlalu kotor.

2. Gunakan deterjen khusus pakaian bayi

Saat mencuci pakaian bayi, kamu perlu mengurangi penggunaan deterjen yang dilengkapi dengan pelembut, pemutih, dan pewangi.

Sebab, kulit bayi masih sangat sensitif, sehingga zat kimia pada produk tersebut bisa membuat kulit iritasi dan timbul ruam.

Maka dari itu, menggunakan detergen khusus yang diformulasikan untuk pakaian bayi menjadi hal yang disarankan, khususnya pada bayi yang memiliki kulit sensitif.

3. Cuci berdasarkan bahan

Dikarenakan pakaian bayi memiliki bahan yang beragam, kamu bisa mengelompokkan pakaiannya sesuai dengan bahannya. Hal ini perlu dilakukan agar menghindari kesalahan pencucian pada pakaian bayi yang dapat merusak bahannya.

Untuk pakaian bernoda, kamu bisa merendamnya di air hangat selama 10-15 menit terlebih dahulu sebelum dicuci.

4. Perhatikan suhu air

Pakaian bayi dapat dicuci dengan air hangat hingga panas, dengan suhu di kisaran 30-40 derajat Celcius.

Namun, jika tidak memungkinkan, kamu tetap bisa mencuci pakaian bayi menggunakan air dengan suhu normal.

5. Cuci dengan tangan

Sebaiknya pakaian bayi dicuci dengan tangan untuk meminimalisir bahan kainnya rusak.

Mencuci pakaian bayi dengan tangan dapat membuatmu lebih fokus mencuci bagian yang kotor, sehingga dapat memastikan jika pakaian bayi benar-benar bersih.

Namun, kamu bisa mencuci pakaian bayi di mesin cuci yang dapat mencuci pakaian bayi (biasanya ada tanda atau labelnya).

6. Bilas hingga bersih

Setelah pakaian bayi selesai dicuci, bilas kembali dengan air bersih sebanyak 2-3 kali. Hal ini perlu dilakukan agar sisa detergen dan kotoran yang masih menempel ikut hilang terbawa oleh air.

Selanjutnya, tempatkan pakaian bayi pada pengering dan jemur di tempat yang terkena sinar matahari.