Jangan Mencuci Kain Mikrofiber dengan Mesin Cuci, Kenapa?

JAKARTA, KOMPAS.com - Kain mikrofiber atau microfiber kini banyak digunakan untuk membersihkan beragam permukaan di rumah, termasuk mobil. Namun, tahukah Anda bagaimana membersihkan kain tersebut?

Dilansir dari Family Handyman, Minggu (31/1/2021), cara mencuci dan membersihkan kain mikrofiber akan memengaruhi daya tahannya. Salah satunya adalah tidak memasukkannya ke dalam pengering dan memberi sedikit perawatan ekstra saat membersihkannya.

Cara kerja kain mikrofiber

Untuk mengetahui mengapa Anda tidak boleh memasukkan kain mikrofiber ke dalam mesin cuci, Anda harus memahami dulu cara kerjanya.

Tidak seperti kain katun atau nilon yang memiliki serat besar, kain mikrofiber memiliki ribuan serat kecil. Faktanya, ada 200.000 serat dalam satu inci persegi kain mikrofiber.

Saat Anda membersihkan permukaan dengan kain mikrofiber, semua serat kecil itu mengangkat dan menahan kotoran, debu, dan cairan.

Selain ribuan serat, alasan lain mengapa kain ini sangat menyerap kotoran adalah karena seratnya bermuatan positif. Kotoran dan debu yang menempel di permukaan rumah bermuatan negatif, sehingga kotoran tertarik ke kain seperti magnet.

Kain mikrofiber menahan debu dan kotoran tersebut hingga terlepas saat kain dibilas.

Kenapa tidak boleh mencuci kain mikrofiber dengan mesin cuci?

Mencuci dan mengeringkan kain mikrofiber dengan mesin cuci akan melelehkan serat, sehingga tidak efektif lagi saat Anda menggunakannya untuk membersihkan kotoran dan debu.

Pun kain tersebut akan menjadi lebih kotor di mesin pengering dengan mengumpulkan serat yang tertinggal dari pencucian sebelumnya.

Cara mencuci kain mikrofiber

Menurut Jennifer Druckamiller, direktur pengalaman produk di perusahaan mikrofiber Norwex, gunakan kembali kain mikrofiber Anda beberapa kali di antara pencucian. Cukup bilas dengan air hangat dan gantung hingga kering.

“Jika tiba waktunya untuk memuji, cuci kain mikrofiber secara terpisah atau dengan barang bebas serat lainnya (serat mikro dirancang untuk memegang dan menahan serat),” kata Druckamiller.

"Cegah serat agar tidak terlapisi mesin cuci Anda dengan menggunakan deterjen yang bebas dari bahan pengisi dan aditif," imbuhnya.

Gunakan air dingin atau hangat di mesin cuci dan jangan pernah menggunakan pemutih atau pelembut kain. Dengan menghindari air panas, Anda akan menghilangkan kotoran dan kotoran dari kain sekaligus mempertahankan muatan listriknya.