Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Batal Bikin Mobil Listrik, Apple Lirik Rencana Buat Robot Pribadi

Kompas.com - 08/04/2024, 21:00 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

CUPERTINO, KOMPAS.com - Laporan dari Bloomberg pada Rabu (3/4/2024) mengatakan, Apple sedang berupaya membuat robot pribadi setelah beberapa minggu sebelumnya membatalkan proyek mobil listrik.

Bloomberg menyebutkan, perusahaan teknologi raksasa itu sedang mengembangkan robot yang akan mengikuti orang-orang di rumah dan membantunya.

Kabar tersebut didapat Bloomberg dari orang-orang yang mengetahui situasi tersebut, tetapi tak disebutkan namanya.

Baca juga: Tim Cook Ungkap Rencana Apple Ciptakan AI Generatif

Proyek ini masih dalam tahap awal dan belum diketahui apakah akan menghasilkan produk yang dijual oleh Apple, lanjutnya, dikutip dari kantor berita AFP.

Akan tetapi, sejauh ini Apple belum berkomentar mengenai hal tersebut.

Perusahaan yang berbasis di California, Amerika Serikat, ini sedang mencari cara baru untuk menghasilkan uang selain dari iPhone dan konten serta layanan digital yang dijualnya kepada pengguna.

Apple baru-baru ini meninggalkan ambisi memproduksi mobil listrik, menurut laporan media-media AS, mengakhiri proyek yang telah berjalan selama satu dekade.

Mereka tidak pernah mengungkapkan proyek kendaraan listriknya secara terbuka, meski sudah dibocorkan media selama bertahun-tahun.

Baca juga:

Apple dilaporkan memindahkan para pegawai dari divisi mobil yang tutup ke proyek kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) generatif.

Laporan Bloomberg mengungkapkan, proyek robot ini diawasi oleh divisi rekayasa perangkat keras Apple serta kelompok AI dan pembelajaran mesinnya.

Berita ini muncul ketika para analis ingin mendengar kemajuan yang dicapai Apple dengan AI saat pertemuan tahunan pengembang WWDC di Silicon Valley pada Juni 2024.

Di seluruh dunia sekarang, perusahaan-perusahaan teknologi besar termasuk Google, Microsoft, Meta, dan Amazon melakukan pengembangan dan penerapan produk AI dengan cepat.

Baca juga: Apple, Disney, dan IBM Tarik Iklan dari X karena Materi Antisemit

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskorsing... 

Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskorsing... 

Global
ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

Global
[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

Global
Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Global
Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Global
Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Global
Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Global
Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Internasional
Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Global
3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur 'Facial Vampir' di New Mexico

3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur "Facial Vampir" di New Mexico

Global
Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Global
PM Singapura Lee Hsien Loong Puji Jokowi: Kontribusinya Besar Bagi Kawasan

PM Singapura Lee Hsien Loong Puji Jokowi: Kontribusinya Besar Bagi Kawasan

Global
Sejak Apartheid Dihapuskan dari Afrika Selatan, Apa Yang Berubah?

Sejak Apartheid Dihapuskan dari Afrika Selatan, Apa Yang Berubah?

Internasional
Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Global
Punggung Basah dan Kepala Pusing, Pelajar Filipina Menderita akibat Panas Ekstrem

Punggung Basah dan Kepala Pusing, Pelajar Filipina Menderita akibat Panas Ekstrem

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com