Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER GLOBAL] Covid Naik di Asia Tenggara | AS Tolak Visa Israel

Kompas.com - 07/12/2023, 07:25 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

KOMPAS.com - Berita tentang kasus Covid-19 varian baru yang naik di Asia Tenggara memuncaki daftar artikel Populer Global hari ini.

Di bawahnya ada berita Amerika Serikat menolak visa warga Israel pelaku kekerasan terhadap orang Palestina di Tepi Barat.

Sementara itu, jumlah korban tewas di Gaza akibat perang Israel-Hamas bertambah menjadi 16.248 jiwa.

Baca juga: 48 Drone Rusia Rancangan Iran Serang Ukraina dari Selatan dan Crimea

Berikut adalah rangkuman artikel-artikel Populer Global sepanjang Rabu (6/12/2023) hingga Kamis (7/12/2023).

1. Kasus Covid-19 Varian Baru Naik di Sejumlah Negara Asia Tenggara, Begini Situasinya

Kasus positif Covid-19 meningkat di sejumlah negara Asia Tenggara dalam beberapa pekan terakhir, antara lain Singapura, Malaysia, dan Filipina.

Kementerian Kesehatan Indonesia juga mencatat peningkatan serupa di hampir semua provinsi.

Menurut Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI, Siti Nadia Tarmizi, sejak Agustus lalu varian baru virus Covid-19, yaitu EG.5 dan EG.2 sudah masuk ke Indonesia.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Pria Tertampan Italia Tinggalkan Karier Modeling demi Menjadi Pendeta

2. AS Akan Tolak Visa Warga Israel Pelaku Kekerasan terhadap Warga Palestina di Tepi Barat

Amerika Serikat pada Selasa (5/12/2023) mengatakan, akan menolak visa bagi para pemukim ekstremis Israel yang berada di balik gelombang kekerasan terhadap warga Palestina di Tepi Barat.

Langkah-langkah visa ini menjadi langkah nyata yang jarang dilakukan oleh AS terhadap Israel, yang tengah berperang melawan Hamas di Gaza.

"Kami telah menggarisbawahi kepada Pemerintah Israel tentang perlunya berbuat lebih banyak untuk meminta pertanggungjawaban para pemukim ekstremis yang telah melakukan serangan kekerasan terhadap warga Palestina di Tepi Barat," ujar Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Kali Pertama, Serangan Israel Tewaskan Tentara Lebanon

3. Takut Meninggal Sendirian di Rumah, Nenek Berkecukupan Ini Pilih "Menggelandang" di Pusat Kota

Seorang perempuan lanjut usia (lansia) di Singapura mengaku takut saat meninggal dunia dirinya sedang sendirian di rumah.

Oleh sebab itu, ia memutuskan untuk menghabiskan sebagian besar waktu hari-hari di selasar kosong di Ang Mo Kio, Pusat Kota Baru di Singapura.

Sebagaimana dikutip dari Mothership pada Selasa (5/12/2023), lansia tersebut bepergian dengan membawa barang-barang bukan karena tak punya rumah, melainkan takut meninggal sendirian di flatnya.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Tantangan di Natuna Utara: Potensi Konflik Reklamasi Pulau Vietnam

4. Jumlah Korban Tewas di Gaza Naik Jadi 16.248 Orang, Sekolah Ikut Diserang

Jumlah korban tewas di Gaza akibat serangan Israel naik menjadi lebih dari 16.200 orang.

Kantor Media Pemerintah Hamas di Gaza pada Selasa (5/12/2023) melaporkan, perang Israel-Hamas telah menewaskan sedikitnya 16.248 orang di Jalur Gaza sejak dimulai pada 7 Oktober lalu.

Dari jumlah tersebut disebutkan, lebih dari 7.000 orang di antaranya adalah anak-anak dan hampir 5.000 adalah perempuan.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Netanyahu Kembali Indikasikan Israel Akan Ambil Alih Keamanan di Gaza

5. Nepal Desak Rusia Tak Lagi Rekrut Warganya Jadi Tentara

Pemerintah Nepal mendesak Rusia tidak lagi merekrut warga negaranya untuk dijadikan sebagai tentara mereka.

Desakan itu muncul setelah enam warga Nepal yang mengabdi pada militer Rusia dikabarkan telah terbunuh.

Sebagaimana dilansir Reuters, Selasa (5/12/2023), Pemerintah Nepal juga meminta pada Rusia untuk segera mengirim kembali tentara Nepal yang ditugaskan untuk dapat kembali ke negara Himalaya tersebut.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Iran Perintahkan AS Bayar Rp 771 Triliun atas Tewasnya Jenderal Qasem Soleimani

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com