Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/05/2023, 17:38 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP,Reuters

MOSKWA, KOMPAS.com - Ukraina dilaporkan telah meluncurkan serangan pesawat tak berawak atau drone terbesarnya ke Ibu Kota Rusia, Moskwa pada Selasa (30/5/2023).

Tetapi, Rusia mengeklaim, sistem pertahanan udara mereka telah berhasil menghancurkan kedelapan drone itu.

Sebagaimana diberitakan Reuters, penduduk di Moskwa barat daya mengaku telah mendengar ledakan keras pada Selasa sekitar pukul 02.00 hingga 03.00 GMT, diikuti dengan bau bahan bakar.

Baca juga: Ukraina Terkini: Jarang Terjadi, Ibu Kota Moskwa Jadi Sasaran Serangan Drone

Beberapa penduduk sempat merekam drone yang ditembak jatuh dan kepulan asap membubung di atas cakrawala Moskwa.

Kremlin berujar, Presiden Rusia Vladimir Putin sudah diberi pengarahan pagi-pagi tentang serangan drone ke Moskwa kali ini.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menyebut, sistem pertahanan udara dan militer Rusia telah bekerja dengan baik sehingga tidak ada ancaman bagi penduduk Moskwa.

"Jelas bahwa ini adalah serangan rezim Kyiv dan ini harus benar-benar dipahami dengan jelas," kata Peskov kepada wartawan.

Menurut dia, Presiden Rusia saat ini tidak memiliki rencana untuk menyampaikan pidato khusus kepada rakyat Rusia setelah insiden serangan drone ke Moskwa.

Peskov menyampaikan bahwa Putin bekerja di Kremlin.

Baca juga: Jarang Terjadi, Rusia Serang Kyiv dengan Rudal Saat Siang Hari

Wali Kota Moskwa Sergei Sobyanin mengatakan, dua orang terluka, salah satunya harus dirawat di rumah sakit akibat serangan pada Selasa dini hari itu. Tidak ada kematian yang dilaporkan.

Sementara itu, bandara Moskwa dipastikan tetap buka setelah terjadi serangan.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan teknologi kontra-drone elektronik digunakan untuk mengalihkan tiga drone Ukraina sementara lima lainnya ditembak jatuh, termasuk oleh sistem rudal Pantsir yang membantu mempertahankan Moskwa.

Seorang pembantu presiden Ukraina membantah Kyiv terlibat langsung dalam serangan Moskwa.

Namun, dia mengatakan Ukraina "menikmati" apa yang terjadi dan memperkirakan akan ada lebih lebih banyak serangan serupa terjadi.

"Tentu saja kami senang menyaksikan dan memperkirakan peningkatan jumlah serangan. Tapi tentu saja kami tidak ada hubungannya secara langsung dengan ini," kata penasihat presiden Ukraina Mykhailo Podolyak.

Kyiv juga membantah berada di balik serangan pesawat tak berawak di Kremlin awal bulan ini, meskipun The New York Times melaporkan bahwa intelijen AS yakin Ukraina bertanggung jawab.

Baca juga: Moskwa Bantah Ukraina Tembak Jatuh 6 Rudal Hipersonik Rusia

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber AFP,Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

3 Nelayan Filipina Tewas Ditabrak Kapal Asing di Laut China Selatan

3 Nelayan Filipina Tewas Ditabrak Kapal Asing di Laut China Selatan

Global
Rangkuman Hari Ke-587 Serangan Rusia ke Ukraina: Prediksi Ahli jika AS Setop Bantuan | Polandia-Ukraina Buat Terobosan

Rangkuman Hari Ke-587 Serangan Rusia ke Ukraina: Prediksi Ahli jika AS Setop Bantuan | Polandia-Ukraina Buat Terobosan

Global
Kronologi Penembakan di Mal Bangkok dan Identitas Remaja Pelaku

Kronologi Penembakan di Mal Bangkok dan Identitas Remaja Pelaku

Global
Harapan Biden Setelah Ketua DPR AS Kevin McCarthy Digulingkan

Harapan Biden Setelah Ketua DPR AS Kevin McCarthy Digulingkan

Global
Malaysia Hadapi Kabut Asap Kian Parah, Bersiap Tutup Sekolah, Salahkan Indonesia

Malaysia Hadapi Kabut Asap Kian Parah, Bersiap Tutup Sekolah, Salahkan Indonesia

Global
Kevin McCarthy Digulingkan dari Kursi Ketua DPR AS dalam Pemungutan Suara Bersejarah

Kevin McCarthy Digulingkan dari Kursi Ketua DPR AS dalam Pemungutan Suara Bersejarah

Global
[POPULER GLOBAL] Hancur Hati Pengantin Irak | Terganggu Patung Jenderal Soleimani

[POPULER GLOBAL] Hancur Hati Pengantin Irak | Terganggu Patung Jenderal Soleimani

Global
Rusia Gagalkan Upaya Ukraina Tembus Garis Depan di Timur dan Selatan

Rusia Gagalkan Upaya Ukraina Tembus Garis Depan di Timur dan Selatan

Global
Rusia Sebut Armenia Salah karena Gabung ICC

Rusia Sebut Armenia Salah karena Gabung ICC

Global
Kali Pertama, AS Denda Stasiun TV Rp 2,3 Miliar karena Sampah Satelit

Kali Pertama, AS Denda Stasiun TV Rp 2,3 Miliar karena Sampah Satelit

Global
Tersangka Penembakan Siam Paragon Bangkok Berusia 14 Tahun

Tersangka Penembakan Siam Paragon Bangkok Berusia 14 Tahun

Global
Turkiye Tangkap 67 Tersangka Milisi Kurdi Usai Ledakan Bom di Ankara

Turkiye Tangkap 67 Tersangka Milisi Kurdi Usai Ledakan Bom di Ankara

Global
UPDATE Penembakan di Siam Paragon Bangkok: 3 Tewas, Penembak Ditangkap

UPDATE Penembakan di Siam Paragon Bangkok: 3 Tewas, Penembak Ditangkap

Global
Penembakan di Mal Siam Paragon Bangkok: 3 Korban Luka, Ratusan Orang Lari

Penembakan di Mal Siam Paragon Bangkok: 3 Korban Luka, Ratusan Orang Lari

Global
Ukraina Jatuhkan 29 Drone Rusia dalam Semalam di Crimea

Ukraina Jatuhkan 29 Drone Rusia dalam Semalam di Crimea

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com