Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korea Utara Luncurkan Prangko Bergambar Putri Kim Jong Un

Kompas.com - 16/02/2023, 11:06 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

PYONGYANG, KOMPAS.com - Korea Utara meluncurkan prangko baru yang menampilkan gambar anak putri Kim Jong Un.

Menurut para ahli, ini merupakan pertanda lain dari gadis yang disebut bernama Kim Ju Ae itu sebagai pewaris takhta Korea Utara.

Sebelumnya, pada November 2022, Kim Jong Un difoto bersama Kim Ju Ae saat peluncuran rudal balistik paling kuat di negara itu.

Baca juga: Putri Kim Jong Un Tampil untuk Pertama Kalinya, Amati Uji Coba Rudal Balistik dengan Ayah

Selanjutnya, ada beberapa penampilan utama dari sang putri yang tidak pernah disebutkan namanya oleh Pyongyang. Agen mata-mata Korea Selatan yakin dia adalah anak kedua Kim Jong Un bernama Ju Ae.

Korea Stamp Corporation yang dikelola negara meluncurkan serangkaian prangko baru pada Selasa (14/2/2023) untuk memperingati peluncuran rudal 18 November.

Sebanyak lima di antara prangko-prangko itu menampilkan foto Kim Jong Un dan putrinya.

Korporasi prangko menggambarkan gadis yang tidak disebutkan namanya itu sebagai "putri tercinta" Kim Jong Un dalam keterangan di situs webnya. Seri prangko ini akan dirilis pada Jumat (17/2/2023).

Beberapa ahli mengatakan, penampilan putri Kim Jong Un menunjukkan bahwa dia sedang disiapkan sebagai pemimpin berikutnya, dan perangko semakin memperkuat posisinya di sekitar keluarga Kim yang berkuasa.

Baca juga:

"(Prangko) terlihat seperti awal resmi kehidupan Kim Ju Ae sebagai penerus ayahnya", kata An Chan-il, pembelot yang menjadi peneliti menjalankan World Institute for North Korea Studies, kepada AFP.

Namun, pakar lain menilai masih terlalu dini mengatakannya dengan pasti, mengingat Kim Jong Un masih berusia 30-an tahun dan nama putrinya belum pernah disebutkan secara resmi.

"Sepanjang sejarah Korea Utara, setiap kali nama pewaris negara disebutkan secara resmi, mereka memastikan orang-orang tahu nama orang tersebut," ujar Yang Moo-jin, profesor di University of North Korean Studies di Seoul, kepada AFP.

"Masih sangat mungkin Ju Ae hanya digunakan untuk (propaganda)... sedangkan putra sulung Kim dipersiapkan sebagai penerus secara tertutup," imbuhnya.

Baca juga: Putri Kim Jong Un Kembali Dimunculkan ke Publik, Kunjungi Barak Tentara Korea Utara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok Sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok Sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com