KYIV, KOMPAS.com – Masih ada beberapa hal baru yang terjadi mewarnai perang Rusia-Ukraina hari ke-352 pada Jumat (10/2/2023).
Ini termasuk, muncul usulan dari Polandia agar atlet Rusia dan Belarus masuk saja ke Tim Pengungsi Olimpiade 2024.
Sementara itu, Kepala Angkatan Bersenjata Ukraina mengatakan bahwa dua rudal Rusia melintasi wilayah udara Moldova dan anggota NATO Romania dalam perjalanan ke Ukraina.
Baca juga: Rangkuman Hari Ke-351 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Sebut Beberapa Negara Janjikan Pesawat
Untuk lebih lengkapnya, berikut rangkuman serangan Rusia ke Ukraina hari ke-352 yang dapat Anda simak:
Ukraina pada Jumat mengatakan, Rusia telah meluncurkan gelombang serangan udara besar-besaran dengan rudal dan drone.
Serangan ini nyatanya terjadi sehari setelah Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengunjungi beberapa negara Eropa untuk mendorong pemberian senjata jarak jauh.
"Pada Jumat pagi musuh menyerang kota-kota dan fasilitas infrastruktur kritis," kata Angkatan Udara Ukraina, dikutip dari AFP.
Angkatan Udara Ukraina mendapati tujuh drone "kamikaze" buatan Iran diluncurkan dari Laut Azov dan enam rudal jelajah Kalibr dari Laut Hitam.
Mereka mengeklaim telah menembak jatuh lima drone dan lima rudal Kalibr.
"Rusia juga melakukan serangan besar-besaran dengan menggunakan hingga 35 peluru kendali anti-pesawat yang menargetkan wilayah Kharkiv di timur dan wilayah Zaporizhzhia di selatan," kata Angkatan Udara Ukraina.
Dalam pernyataan terpisah, Angkatan Udara Ukraina mengatakan sistem pertahanannya berhasil menembak jatuh 61 dari 71 rudal Rusia yang diluncurkan dalam gelombang serangan baru.
"Musuh melancarkan serangan rudal besar-besaran terhadap infrastruktur kritis Ukraina. Sebanyak 61 dari 71 rudal musuh (telah) dihancurkan," tambah Angkatan Udara.
Baca juga: Rangkuman Hari Ke-350 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky ke Inggris | 24 Jam Paling Mematikan
Asisten Menteri Pertahanan untuk Urusan Keamanan Internasional AS, Celeste Wallander, mengatakan, setengah dari tank tempur utama Rusia kemungkinan telah dihancurkan atau direbut oleh Ukraina.
"Rusia mungkin telah kehilangan setengah dari stok tank tempur utamanya dalam pertempuran dan melalui penangkapan Ukraina," kata Wallander dalam acara virtual Center for a New American Security pada Jumat.
Perkiraan Wallander ini datang ketika Ukraina akan menerima pasokan tank-tank berat Barat dari para pendukungnya.
Inggris mengatakan, tank Challenger 2 akan dikerahkan di Ukraina pada bulan Maret, sedangkan Jerman dan sekutunya berencana mengirim satu batalyon tank Leopard 2 ke Kyiv pada bulan April.
Amerika Serikat juga telah menjanjikan satu batalion atau sebanyak 31 tank M1 Abrams milik mereka. Akan tetapi, tank AS itu diperkirakan akan membutuhkan waktu yang jauh lebih lama untuk bisa tiba di Ukraina.
Sekretaris Pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre mengatakan pada Jumat bahwa Presiden AS Joe Biden akan menandai peringatan invasi Rusia ke Ukraina bulan dengan melakukan kunjungan ke Polandia.
Biden dijadwalkan akan melakukan perjalanan ke negara sekutu NATO itu pada 20-22 Februari.
Di sana, Biden rencananya akan bertemu dengan Presiden Polandia Andrzej Duda dan juga anggota Bucharest Nine, sekelompok anggota NATO di Eropa timur.
"Dia akan membahas kerja sama bilateral kami serta upaya kolektif kami untuk mendukung Ukraina dan meningkatkan pencegahan NATO," kata Jean-Pierre.
Menurut dia, Biden akan memberikan pidato untuk menandai peringatan satu tahun invasi Rusia ke Ukraina yang brutal dan tidak beralasan pada 24 Februari.