Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KALEIDOSKOP INTERNASIONAL MEI 2022: Dinasti Marcos Kembali Pimpin Filipina | Penembakan di SD Texas

Kompas.com - 28/12/2022, 13:00 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

KOMPAS.com - Kembalinya dinasti Marcos memimpin Filipina dan penembakan di Sekolah Dasar (SD) Texas menjadi dua berita terbesar dunia pada Mei 2022.

Selain itu, pada Mei pula Eril anak Ridwan Kamil hilang di Sungai Aare Swiss, dan kisah seorang bapak selalu makan sendirian di restoran tetapi memesan delapan porsi.

Pada bulan yang sama, mantan Perdana Menteri Sri Lanka Mahinda Rajapaksa dievakuasi oleh pasukan bersenjata berat usai ribuan pengunjuk rasa menerobos masuk kediaman resminya.

Baca juga: KABAR DUNIA SEPEKAN: Kaleidoskop Internasional 2021 | Kabar Baik tentang Omicron

Berikut adalah rangkuman kejadian-kejadian populer di dunia selama Mei 2022.

1. Dinasti Marcos berkuasa lagi di Filipina

Selang 36 tahun setelah digulingkan melalui revolusi kekuatan rakyat, dinasti politik Marcos kembali ke pucuk kekuasaan Filipina.

Comeback politik yang tidak terbayangkan ini dipastikan setelah Ferdinand Marcos Jr memenangi pilpres Filipina dengan telak pada Senin (9/5/2022).

Penghitungan suara yang saat itu sudah mencapai 96,82 persen menunjukkan Marcos Jr yang akrab dipanggil Bongbong unggul jauh dengan 58,76 persen suara.

Kemenangan Marcos Jr ini menjadi torehan baru bagi kebangkitan dinasti politik keluarganya.

Sebelumnya sang ayah, Ferdinand Marcos Sr, digulingkan dalam demonstrasi besar pada 1986 atas tuduhan korupsi, pelanggaran HAM, hingga kepemimpinan yang diktatorial selama dua dekade.

Baca juga: Anak Diktator Ferdinand Marcos Jadi Presiden Filipina, Kenapa Warga Gembira?

2. Penembakan di SD Texas, Amerika Serikat

Bunga ditempatkan di sekitar tanda selamat datang di luar Sekolah Dasar Robb di Uvalde, Texas, Rabu, 25 Mei 2022, untuk menghormati para korban yang tewas dalam penembakan hari Selasa di sekolah tersebut. AP PHOTO/JAE C HONG Bunga ditempatkan di sekitar tanda selamat datang di luar Sekolah Dasar Robb di Uvalde, Texas, Rabu, 25 Mei 2022, untuk menghormati para korban yang tewas dalam penembakan hari Selasa di sekolah tersebut.
Sedikitnya 19 anak-anak dan dua orang dewasa tewas akibat penembakan massal di sebuah SD di Uvalde, Texas, AS, pada Selasa (24/5/2022).

Tersangka penembakan di SD Robb tersebut diidentifikasi oleh petugas sebagai Salvador Ramos. Ia diyakini bertindak sendiri dan dilaporkan telah tewas.

Politisi dan media di seluruh dunia bereaksi dengan ngeri, tidak habis pikir, namun lelah terhadap berita bahwa seorang bersenjata berusia 18 tahun telah membunuh 19 anak dan dua guru dalam penembakan massal di AS.

Penembakan massal di SD Texas ini merupakan kasus ke-27 penembakan di institusi pendidikan AS sepanjang 2022.

Dari pejabat China hingga Ukraina dan laporan media internasional melihat insiden itu dengan penuh keprihatinan.

Presiden AS Joe Biden lalu bertanya, "Kapan kita akan melawan hak individu memiliki senjata api?"

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com