Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Balas Bom Masjid Afghanistan, Taliban Hancurkan Markas ISIS dan Tewaskan Semua Penghuninya

Kompas.com - 04/10/2021, 15:26 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

KABUL, KOMPAS.com - Taliban pada Senin (4/10/2021) mengumumkan telah menghancurkan markas ISIS di ibu kota Afghanistan, Kabul.

Serangan terhadap markas ISIS itu adalah balasan atas bom di masjid Afghanistan beberapa jam sebelumnya yang menewaskan lima orang.

Kepala juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid, mengatakan bahwa para anggotanya melakukan operasi di utara Kabul pada Minggu (3/10/2021) malam.

Baca juga: Ledakan di Masjid Afghanistan Saat Doa Pemakaman Ibu Juru Bicara Taliban, 2 Orang Tewas

"Hasil dari operasi, yang sangat menentukan dan sukses, pusat ISIS hancur total dan semua anggota ISIS di dalamnya tewas," tulis Mujahid di Twitter.

Para saksi dan wartawan AFP mendengar ledakan dan tembakan di Kabul pada saat serangan, dan foto-foto di media sosial menunjukkan ledakan besar serta api di tempat kejadian.

Penduduk Kabul dan pegawai pemerintahan, Abdul Rahaman, mengatakan kepada AFP bahwa sejumlah besar pasukan khusus Taliban menyerang setidaknya tiga rumah di kawasan tempat tinggalnya.

"Pertempuran berlanjut selama beberapa jam," katanya, seraya menambahkan ada suara senjata yang membuatnya tetap terjaga sepanjang malam.

"Mereka bilang mereka mengejar anggota Daesh (ISIS) di daerah itu," lanjut Rahman.

"Saya tidak tahu berapa banyak yang terbunuh atau ditangkap, tetapi pertempuran itu sengit."

Baca juga: Laporan Rahasia: Uang di Bank Sentral Afghanistan Sudah Dikuras Sebelum Taliban Berkuasa

Operasi tersebut terjadi beberapa jam setelah serangan mematikan di Masjid Besar Eid Gah untuk mendoakan ibu juru bicara Taliban Mujahid, yang meninggal pekan lalu.

Seorang pejabat komisi budaya pemerintah, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya, mengatakan kepada AFP bahwa lima orang tewas dan 11 terluka. Korban termasuk warga sipil dan anggota Taliban.

"Kami juga telah menangkap tiga orang sehubungan dengan ledakan itu," katanya.

Menurut pejabat tersebut, bom ditempatkan di pintu masuk masjid dan diledakkan ketika pelayat pergi setelah menyampaikan belasungkawa kepada Mujahid dan keluarganya.

Pada Senin, Mujahid mengatakan kepada AFP bahwa penyelidikan masih berlangsung, tetapi "informasi awal menunjukkan bahwa kelompok-kelompok terkait Daesh mungkin telah melakukan serangan".

Taliban dan ISIS cabang Afghanistan atau yang dikenal sebagai ISIS-K sama-sama kelompok militan Sunni garis keras.

Namun, Taliban dan ISIS-K berbeda pendapat dalam masalah agama dan strategi, yang berujung pada pertikaian berdarah antara keduanya.

Baca juga: Taliban Perintahkan Pasukan Khusus Berburu Kombatan ISIS

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com