Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendiri Amazon Jeff Bezos Ungkap Rencana Bertualang ke Luar Angkasa

Kompas.com - 08/06/2021, 16:23 WIB
Tito Hilmawan Reditya,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Pemilik perusahaan antariksa Blue Origin sekaligus pendiri Amazon, Jeff Bezos, dikabarkan akan terbang dan melakukan petualangan ke luar angkasa, 20 Juli mendatang.

Dilansir The Hill, ini akan jadi penerbangan luar angkasa pertama Bezos. Penerbangan ini rencananya dilakukan 15 hari sesudah Bezos mengundurkan diri sebagai CEO Amazon, 5 Juli mendatang.

Bezos dikabarkan akan terbang bersama adiknya, Mark Bezos, dengan pesawat yang dinamakan "New Shepard".

Baca juga: Pertarungan Sengit Jeff Bezos dan Bernard Arnault, Siapa Paling Kaya?

"Sejak usia lima tahun, saya bermimpi pergi ke luar angkasa," ujar Bezos.

"Pada 20 Juli, saya akan melakukan perjalanan itu dengan saudara saya. Ini akan jadi petualangan terbesar dengan sahabat saya," tambahnya.

Baca juga: Jeff Bezos Lengser dari Amazon 5 Juli, Siapa Penggantinya?

Kalau misinya dengan "New Shepard" terwujud, Bezos akan menjadi miliarder pertama yang pergi luar angkasa dengan memakai roket yang memakan biaya jutaan dollar AS.

Selama enam tahun, New Shepard sudah berkali-kali diuji secara intensif. Pesawat yang punya kapasitas hingga enam penumpang ini pada Mei lalu bahkan sudah bersiap menempatkan penumpang pertama dalam kapsulnya.

Tak hanya Bezos, adiknya, dan timnya yang akan terbang menjelajah angkasa, Blue Origin juga menjual tiket reguler. Satu kursi kabarnya akan diberikan kepada pemenang lelang yang sampai saat ini masih berlangsung.

Sejauh ini, penawaran lelang tiket perjalanan tersebut hingga sudah mencapai 2,8 juta dollar AS, atau Rp 39,9 miliar.

Baca juga: Jeff Bezos Mulai Terbangkan Turis ke Luar Angkasa Pertengahan 2021

Blue Origin didirikan Bezos pada 2000. Perusahaan itu sudah melakukan lebih dari belasan uji coba penerbangan tanpa awak di fasilitas Blue Origin, Texas, AS.

Disitat The Wall Street Journal, Jeff sempat menyebut Blue Origin sebagai pekerjaan paling penting yang dilakukannya.

Baca juga: Jeff Bezos Jual Saham Amazon Senilai Rp 29 Triliun, Untuk Apa?

Di samping Bezos, miliarder Inggris, Richard Branson, yang juga punya perusahaan antariksa bernama Virgin Galactic, berencana lakukan penerbangan ke ruang suborbital.

Pesaing Blue Origin ini juga menawarkan hal baru yang menurutnya tidak akan dilakukan Bezos.

Richard sudah lama mengatakan bahwa dirinya akan menjadi salah satu penumpang pertama pesawat Virgin Galactic. Namun, hingga kini, kabar keberangkatannya masih belum jelas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Internasional
Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Global
Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah Sejak 1945

Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah Sejak 1945

Global
Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Global
Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Global
Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Global
Lebih dari 2.000 Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Ditangkap di Kampus-kampus AS

Lebih dari 2.000 Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Ditangkap di Kampus-kampus AS

Global
Pelapor Kasus Pelanggaran Boeing 737 Meninggal Mendadak

Pelapor Kasus Pelanggaran Boeing 737 Meninggal Mendadak

Global
[POPULER GLOBAL] Ratusan Ribu Ikan di Vietnam Mati Kekurangan Air | Hamas Minta Gencatan Senjata Permanen

[POPULER GLOBAL] Ratusan Ribu Ikan di Vietnam Mati Kekurangan Air | Hamas Minta Gencatan Senjata Permanen

Global
Polisi Tangkapi Para Demonstran Pro-Palestina di UCLA

Polisi Tangkapi Para Demonstran Pro-Palestina di UCLA

Global
Gelombang Panas Akibatkan Kematian Massal Ikan di Vietnam

Gelombang Panas Akibatkan Kematian Massal Ikan di Vietnam

Global
Kolombia Putuskan Hubungan dengan Israel Terkait Genosida Palestina

Kolombia Putuskan Hubungan dengan Israel Terkait Genosida Palestina

Global
Tol di China Tenggara Ambruk, 48 Orang Tewas

Tol di China Tenggara Ambruk, 48 Orang Tewas

Global
Seperti Apa Kemampuan Fujian, Kapal Induk Baru China?

Seperti Apa Kemampuan Fujian, Kapal Induk Baru China?

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com