FLORIDA, KOMPAS.com - Pejabat di Florida Amerika Serikat (AS) memperingatkan ancaman bencana banjir air limbah pada Minggu (4/4/2021).
Sebelumnya kolam penyimpanan limbah di daerah itu mengalami kebocoran signifikan sejak Jumat (2/3/2021). Berbagai upaya penambalan sudah dilakukan namun gagal.
Kini sistem penampungan terancam runtuh dan “memuntahkan” air tercemar di dalamnya ke lingkungan sekitar.
Lebih dari 300 rumah dievakuasi dari sekitar waduk besar di daerah Teluk Tampa di utara Bradenton pada Sabtu (3/4/2021).
Baca juga: Air Limbah Radioaktif PLTN Fukushima Akan Dibuang ke Laut, Apa Bahayanya?
“Jadi jika Anda berada di area evakuasi dan Anda tidak mengindahkannya, Anda perlu berpikir dua kali dan mengikuti perintah.” Manatee County Administrator Scott Hopes memperingatkan.
Gubernur Florida Ron DeSantis mengonfirmasi pihak berwenang di negara bagian tersebut tengah berusaha mencegah situasi bencana banjir benar-benar terjadi.
Pemerintah negara bagian mengklain limbah tidak mengandung radioaktif, namun 100.000 botol air minum telah dikirim ke daerah tersebut.
DeSantis juga mengonfirmasi pada Minggu (4/4/2021), setidaknya 316 rumah telah dievakuasi. Penduduk di daerah itu diminta menelepon 311 jika membutuhkan bantuan untuk menemukan tempat penampungan darurat.
Gubernur DeSantis telah mengumumkan keadaan darurat pada Sabtu (3/4/2021) setelah kebocoran semakin signifikan dan berbagai upaya “penambalan” gagal.
Penduduk yang tinggal di sekitar waduk Piney Point menerima peringatan melalui teks. Mereka diminta segera meninggalkan daerah tersebut, karena keruntuhan tanggul limbah dapat segera terjadi.
Baca juga: Abaikan Protes Nelayan, Jepang Akan Buang Limbah Radioaktif Fukushima ke Laut
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanKunjungi kanal-kanal Sonora.id
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.