Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setahun Kudeta Politik Muhyiddin Yassin, Krisis Politik Malaysia Masih Berlanjut

Kompas.com - 28/02/2021, 12:16 WIB
Ericssen,
Miranti Kencana Wirawan

Tim Redaksi

Peta pertarungan politik pemilu dini sesungguhnya berpotensi sangat tidak bersahabat bagi Muhyiddin.

UMNO yang berkali-kali meradang dengan Muhyiddin telah memberi sinyal kuat tidak tertarik berkoalisi dengan Muhyiddin.

Partai penguasa Malaysia selama 61 tahun itu memilih memperkuat koalisi Barisan Nasional. UMNO juga sudah berencana menarik dukungan partai sebelum deklarasi keadaan darurat.

Hal ini berarti sangat besar kemungkinan kandidat UMNO berhadapan head-to-head dengan kandidat Bersatu di puluhan daerah pemilihan (dapil) dengan mayoritas pemilih Melayu.

UMNO menyatakan optimis akan memulihkan kembali dominasi mereka di kancah perpolitikan Malaysia dan tidak khawatir suara pemilih Melayu terpecah dengan Bersatu dan PAS seperti yang terjadi pada pemilu Mei 2018.

Konflik internal yang melanda koalisi berkuasa Malaysia juga mendera oposisi Pakatan.

Sampai sejauh ini Pakatan masih terpecah antara mendukung Anwar sebagai calon PM atau mencari tokoh alternatif, terutama setelah kegagalan memalukan Anwar mendepak Muhyiddin setelah mengeklaim mayoritas besar dan meyakinkan pada bulan September 2020.

Pakatan juga belum memutuskan apakah akan kembali bekerjasama dengan Mahathir dan partai barunya Partai Pejuang.

Hubungan Mahathir dan Anwar, dua sosok yang mendominasi perpolitikan Malaysia dalam 2 dekade terakhir membeku setelah kolapsnya pemerintahan Pakatan.

Kedua politisi ini saling menyalahkan satu sama lain sebagai biang kerok dari kemelut politik ini.

Baca juga: Serahkan Dukungan Mayoritas ke Raja Malaysia, Anwar Ibrahim Minta PM Muhyiddin Mundur

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com