Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Militer Taiwan Gelar Ikatan Sipil Sesama Jenis Pertama

Kompas.com - 30/10/2020, 18:29 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

TAOYUAN, KOMPAS.com - Sepasang perempuan lesbian melakukan ikatan sipil dalam momen pernikahan massal yang diadakan oleh militer Taiwan pada Jumat (30/10/2020) bersama rekan-rekan mereka.

Taiwan adalah satu-satunya tempat di Asia yang melegalkan ikatan sipil sesama jenis dengan lebih dari 4.000 pasangan bersatu di bawah UU yang mengesahkan legalitas mereka pada Mei 2019.

Pada kesempatan pernikahan massal itu, pertama kalinya pasangan sesama jenis bersatu dalam legalitas ikatan sipil yang dirayakan pada upacara militer.

Kedua pasangan memandang upacara persatuan mereka secara legal sebagai tanggung jawab yang mewakili komunitas LGBT.

Baca juga: Ucapan Paus Fransiskus Soal Ikatan Sipil Sesama Jenis Tuai Kontroversi Dunia

"Kami berharap lebih banyak orang LGBT di kalangan militer untuk berani ke muka karena militer kami sangat berpikiran terbuka. Dalam urusan cinta, setiap orang akan diperlakukan sama," ungkap Chen Ying-hsuan (27) seorang letnan tentara yang mengikat janji suci dengan Li Li-chen (26) dikutip Associated Press (AP).

Chen memakai gelang pelangi dan mengatakan bahwa dia terbuka soal orientasi seksualnya selama bertugas.

Upacara pernikahan massal militer itu terjadi di pangkalan militer yang berbasis di bagian utar akota Taoyuan dan berlangsung singkat.

Pasangan lesbian itu ikut dalam parade dan saling bertukar cincin di depan audiens yang terdiri dari anggota keluarga dan pejabat senior mereka.

Baca juga: Paus Dukung Legalitas Ikatan Sipil Sesama Jenis, Ini Reaksi Filipina

Sejak pernikahan sesama jenis menjadi legal di Taiwan, sebanyak 4.021 pasangan seperti itu telah bersatu dalam ikatan sipil dengan 69 persen di antaranya adalah pasangan lesbian, menurut data pemerintah Taiwan terbaru.

Militer tampaknya bukan institusi yang tidak mungkin menjadi tempat legalitas ikatan sipil sesama jenis, tetapi dalam beberapa tahun terakhir telah terbuka, kata Victoria Hsu, salah satu pendiri Aliansi Taiwan Mendorong Hak Kemitraan Sipil.

"Kami berharap ini pertanda baik untuk menunjukkan bahwa pendirian angkatan bersenjata terhadap komunitas LGBT menjadi lebih mendukung dari sebelumnya di Taiwan."

Baca juga: Paus Fransiskus secara Gamblang Dukung Legalitas Ikatan Sipil Sesama Jenis

Pendirian itu terlihat jelas pada hari Jumat saat menyambut puluhan reporter ke upacara pernikahan massal tersebut.

“Pendirian kami adalah bahwa setiap orang harus diperlakukan sama, dan kami mengucapkan selamat kepada setiap pasangan, dan ini menunjukkan bahwa posisi militer kami berpikiran terbuka, progresif seiring waktu,” kata Letnan Jenderal Yang An kepada wartawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com