Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hampir 11 Jam Berunding, India dan China Akhirnya Sepakat Berdamai

Kompas.com - 23/06/2020, 21:08 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

Seruan boikot

China mengakui ada korban di pihaknya tetapi tidak mengungkap jumlahnya. Media-media India melaporkan lebih dari 40 tentara China tewas atau terluka parah.

Sejak insiden itu India telah memanggil bala bantuan berjumlah besar termasuk tentara, peralatan militer, dan jet tempur ke wilayah yang sangat rawan bentrokan militer ini. China dilaporkan juga melakukannya.

Kemudian di India muncul seruan untuk memboikot barang-barang China.

Baca juga: Konflik Perbatasan, Menteri India Klaim 40 Tentara China Tewas

Baku hantam militer India vs China terjadi pada 15 Juni di lembah sungai Galwan yang terletak 4.500 mdpl. Kedua pihak saling menyalahkan tentaranya telah melewati batas wilayah masing-masing.

China mengklaim semua bagian lembah adalah wilayahnya, yang menurut para analis dan pejabat India adalah klaim baru.

Kini China dilaporkan menguasai sisi utara danau Pangong Tso lebih luas.

Baca juga: Konflik Perbatasan India-China, Narendra Modi: Rakyat India Terluka dan Marah

Harsh Pant dari sebuah lembaga konsultan di New Delhi mengatakan, dia ragu pembicaraan antara para komandan militer itu akan menghasilkan sesuatu yang nyata.

"Apa pun yang dikatakan China sekarang tidak bisa dipegang. India, semoga, sudah belajar dari pengalamannya," kata Pant kepada AFP.

"Episode ini merusak kepercayaan India bahwa mereka bisa menjalin hubungan normal dengan China. Dan perbedaan kekuatan begitu besar sehingga muncul ketidaknyamanan dan kecurigaan di New Delhi," terangnya.

Baca juga: Kremasi Tentara yang Gugur, India Juga Bakar Foto Xi Jinping

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Global
Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Internasional
Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Global
Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Internasional
Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Global
Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Global
Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Global
Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Global
Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com