Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berjuang Atasi Kebakaran Hutan di China, 19 Orang Tewas

Kompas.com - 31/03/2020, 18:00 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber BBC,AFP

BEIJING, KOMPAS.com - Sebanyak 19 orang, 18 di antaranya pemadam kebakaran dan satu pemandu, tewas ketika berjuang memadamkan kebakaran hutan di China.

Tayangan yang disiarkan televisi memperlihatkan api berkobar dari gunung di atas kota Xichang, Provinsi Sichuan. Membuat langit menjadi merah.

Baca juga: Cerita Polwan yang Berjibaku Memadamkan Kebakaran Hutan di Riau

Kepulan asap tebal muncul di atas jalanan dan gedung di kota berpopulasi 700.000 jiwa itu, seperti diberitakan AFP Selasa (31/3/2020).

Kebakaran hutan itu terjadi pada Senin (30/3/2020) pukul 15.00 waktu setempat di Prefektur Liangshan, kawasan barat daya Sichuan.

"Api itu memberikan ancaman langsung kepada warga kota." Demikian pernyataan pemerintah kota Xichang yang dirilis di Weibo.

Lebih dari 140 mesin pemadam api, empat helikopter, dan 900 pemadam kebakaran dikerahkan untuk menjinakkan si jago merah.

Berdasarkan kantor berita Xinhua dikutip BBC, terpaan arah angin membuat jalur api berubah, dan membuat 18 pemadam kebakaran dan pemandunya terjebak, dan tewas.

Total, ada sekitar 2.000 petugas penyelamat yang dilibatkan untuk menangkal kebakaran hutan, dengan 1.200 orang dievakuasi.

Helikopter masih berjibaku memadamkan kebakaran tersebut dari udara, di mana total lahan yang hangus mencapai 1.000 hektar.

April tahun lalu, 27 orang pemadam kebakaran terbunuh saat kebakaran hutan di Muli County, dengan 700 orang dikerahkan.

Baca juga: Sudah Sepekan, Kebakaran Hutan di Meranti Riau Belum Padam

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kesaksian Perempuan yang Disandera 54 Hari di Gaza: Bunuh Saja Saya Secepatnya

Kesaksian Perempuan yang Disandera 54 Hari di Gaza: Bunuh Saja Saya Secepatnya

Internasional
India Tangguhkan Lisensi Belasan Produk Obat Tradisional dari Guru Yoga Populer

India Tangguhkan Lisensi Belasan Produk Obat Tradisional dari Guru Yoga Populer

Global
Perlakuan Taliban pada Perempuan Jadi Sorotan Pertemuan HAM PBB

Perlakuan Taliban pada Perempuan Jadi Sorotan Pertemuan HAM PBB

Global
Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Global
Blinken Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Israel

Blinken Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Israel

Global
Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Global
Keputusan Irak Mengkriminalisasi Hubungan Sesama Jenis Menuai Kritik

Keputusan Irak Mengkriminalisasi Hubungan Sesama Jenis Menuai Kritik

Internasional
Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Global
Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Global
Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Global
AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

Global
Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskors... 

Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskors... 

Global
ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

Global
[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

Global
Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com