Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mayoritas Arab Saudi Diperkirakan Dilanda Badai Pasir dan Hujan Salju hingga Akhir Ramadhan

JEDDAH, KOMPAS.com - Sebagian besar wilayah Arab Saudi diperkirakan akan dilanda hujan sedang hingga lebat, badai pasir, dan hujan salju mulai Minggu (9/4/2023) sampai akhir bulan Ramadhan.

Hal itu diungkap oleh Pusat Meteorologi Nasional (NCM) Arab Saudi dalam sebuah pernyataan pada Sabtu (8/4/2023).

NCM menyebut, badai petir musim semi yang diselingi badai debu, hujan deras, dan hujan salju diperkirakan terjadi dari Senin (10/4/2023) hingga Kamis (14/4/2023) di wilayah Qassim, Riyadh, Provinsi Timur, dan Hail.

Sementara, NCM mengatakan, hujan sedang hingga lebat akan terjadi di wilayah Asir, Al-Baha, Jazan, Makkah, Najran, dan Madinah pada hari Minggu dan Senin, serta pada Rabu (13/4/2023) dan Kamis.

Sedangkan, badai petir sedang hingga lebat diperkirakan akan dialami di wilayah Tabuk, Al-Jouf, dan wilayah Perbatasan Utara dari Senin hingga Rabu.

NCM menyatakan bahwa badai petir ringan hingga sedang yang disertai badai pasir diperkirakan terjadi di Provinsi Timur dari Senin hingga Kamis, serta di wilayah Mekkah, Tabuk, dan Madinah pada hari Minggu, Senin, dan Rabu.

"Prakiraan awal menunjukkan kemungkinan hujan akan berlanjut di sebagian besar wilayah Awab Saudi hingga pertengahan minggu depan," ungkap NCM, sebagaimana dikutip dari Saudi Gazette.

NCM mengimbau masyarakat untuk memantau situs web dan akun media sosialnya guna mendapatkan informasi lebih lanjut tentang situasi cuaca yang mungkin terjadi dan daerah yang terkena dampaknya.

NCM juga meminta mereka untuk secara ketat mematuhi instruksi yang dikeluarkan oleh otoritas yang berwenang.

https://www.kompas.com/global/read/2023/04/09/191400270/mayoritas-arab-saudi-diperkirakan-dilanda-badai-pasir-dan-hujan-salju

Terkini Lainnya

Amunisi Buatan AS Digunakan Dalam Serangan Israel di Rafah

Amunisi Buatan AS Digunakan Dalam Serangan Israel di Rafah

Internasional
Rangkuman Hari Ke-827 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Tengah Malam Kharkiv | Polemik Ratusan Warga Sri Lanka Ditipu Jadi Tentara Rusia

Rangkuman Hari Ke-827 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Tengah Malam Kharkiv | Polemik Ratusan Warga Sri Lanka Ditipu Jadi Tentara Rusia

Global
Hamas Tegaskan Tak Akan Lanjutkan Negosiasi jika Israel Terus Menyerang

Hamas Tegaskan Tak Akan Lanjutkan Negosiasi jika Israel Terus Menyerang

Global
Trump Dinyatakan Bersalah atas 34 Tuduhan Kejahatan

Trump Dinyatakan Bersalah atas 34 Tuduhan Kejahatan

Global
Pemerintah Slovenia Setujui Pengakuan Negara Palestina Merdeka

Pemerintah Slovenia Setujui Pengakuan Negara Palestina Merdeka

Global
Israel Rebut Koridor Utama Gaza-Mesir, Pertempuran Rafah Kian Sengit

Israel Rebut Koridor Utama Gaza-Mesir, Pertempuran Rafah Kian Sengit

Global
[POPULER GLOBAL] Israel Rebut Seluruh Perbatasan Gaza dengan Mesir | Larangan Ukraina Pakai Senjata Barat

[POPULER GLOBAL] Israel Rebut Seluruh Perbatasan Gaza dengan Mesir | Larangan Ukraina Pakai Senjata Barat

Global
Bantuan Lewat Rafah Terhambat, Israel Buka Kembali Penjualan Makanan di Gaza

Bantuan Lewat Rafah Terhambat, Israel Buka Kembali Penjualan Makanan di Gaza

Global
Diduga Jalankan Jaringan Malware Terbesar yang Pernah Ada, Pria China Ditangkap

Diduga Jalankan Jaringan Malware Terbesar yang Pernah Ada, Pria China Ditangkap

Global
Gambar AI 'All Eyes on Rafah' Dibagikan Lebih dari 40 Juta Kali di Instagram

Gambar AI "All Eyes on Rafah" Dibagikan Lebih dari 40 Juta Kali di Instagram

Global
Di India, Kotoran Sapi Bisa Diubah Menjadi Energi Alternatif

Di India, Kotoran Sapi Bisa Diubah Menjadi Energi Alternatif

Global
India Dilanda Gelombang Panas, Suhu Dekati 50 Derajat Celsius

India Dilanda Gelombang Panas, Suhu Dekati 50 Derajat Celsius

Global
Guru dan Murid Rohingya Dibunuh Orang-orang Bersenjata di Bangladesh

Guru dan Murid Rohingya Dibunuh Orang-orang Bersenjata di Bangladesh

Global
Kampanye Pemilu Meksiko 2024 Paling Berdarah Sepanjang Sejarah, Puluhan Calon Tewas Dibunuh

Kampanye Pemilu Meksiko 2024 Paling Berdarah Sepanjang Sejarah, Puluhan Calon Tewas Dibunuh

Global
Siapa Itu Hong Kong 47 dan Apa Tujuan Mereka?

Siapa Itu Hong Kong 47 dan Apa Tujuan Mereka?

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke