Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ledakan Bom di St Petersburg Tewaskan Blogger Perang Pro-Rusia dan Lukai 32 Orang, Tersangka Ditahan

ST PETERSBURG, KOMPAS.com – Ledakan bom di kafe Street Food Bar No 1 di St Petersburg, Rusia pada Minggu (2/4/2023) malam bukan hanya membunuh blogger militer terkenal Rusia, Vladlen Tatarsky.

Ledakan bom di tanah Rusia tersebut juga melukai 32 orang.

Kantor berita Rusia, RIA Novosti, melaporkan pada Senin (3/4/2023), jumlah orang yang terluka akibat ledakan bom di St Petersburg telah meningkat menjadi 32 orang dari 25 sebelumnya.

Dari jumlah tersebut, 10 orang dalam kondisi luka serius, menurut data Kementerian Kesehatan Rusia.

Kabar Vladlen Tatarsky tewas di sebuah kafe St Petersburg telah disebarluaskan oleh banyak media asing.

Ini tampaknya menjadi pembunuhan kedua di tanah Rusia terhadap sosok yang terkait erat dengan perang di Ukraina

Kantor berita Reuters melaporkan pada Senin, tidak segera diketahui siapa yang berada di balik pengeboman itu.

Komite Investigasi negara Rusia mengatakan pihaknya telah membuka penyelidikan pembunuhan.

Tersangka ditahan

Sementara itu, diberitakan AFP, para penyelidik Rusia memberi tahu telah menahan seorang tersangka atas ledakan bom di kafe yang menewaskan seorang blogger pendukung kampanye Rusia di Ukraina itu.

"Darya Trepova telah ditahan karena dicurigai terlibat dalam ledakan di sebuah kafe di St Petersburg," kata Komite Investigasi Rusia di Telegram, menyusul serangan pada hari Minggu.

https://www.kompas.com/global/read/2023/04/03/153600870/ledakan-bom-di-st-petersburg-tewaskan-blogger-perang-pro-rusia-dan-lukai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke