Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Prediksi Erdogan di KTT G20 Benar, Ekspor Gandum Ukraina Diperpanjang 4 Bulan

Kesepakatan ekspor gandum Ukraina dan biji-bijian lainnya melalui Laut Hitam ditujukan untuk mengatasi kerawanan pangan global akibat perang Rusia-Ukraina,

Ukraina adalah pengekspor biji-bijian terbesar di dunia, tetapi pengirimannya terhenti sejak invasi Rusia pada akhir Februari 2022.

Kesepakatan ekspor gandum Ukraina yang juga melibatkan Rusia ditengahi oleh Turkiye dan PBB pada Juli 2022.

Lebih dari 11 juta ton biji-bijian dan produk pertanian lainnya dikirim dari pelabuhan Ukraina sejak awal Agustus 2022, dan perjanjian awal berakhir pada Sabtu (19/11/2022).

Pada Rabu (16/11/2022) Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan--yang menjaga hubungan baik dengan Moskwa dan Kyiv--meramalkan bahwa kesepakatan itu akan berlanjut.

"Saya berpendapat itu (ekspor gandum Ukraina) akan berlanjut. Tidak ada masalah di sana," katanya kepada wartawan di KTT G20 Indonesia, dikutip dari kantor berita AFP.

Kemudian, pada Kamis (17/11/2022) para pihak dari Ukraina dan Turki mengumumkan bahwa perjanjian tersebut akan diperpanjang empat bulan di bawah kondisi sekarang.

"#BlackSeaGrainInitiative akan diperpanjang selama 120 hari," kata Menteri Infrastruktur Ukraina Oleksandr Kubrakov di Twitter.

  • PBB Bantah Klaim Rusia Ada Kapal Ekspor Gandum di Laut Hitam Saat Diserang Ukraina
  • Ekspor Gandum Ukraina Sempat Terhenti, Kini 16 Kapal Diberangkatkan
  • Pangkalan Angkatan Laut Sevastopol Diserang, Rusia Hentikan Ekspor Gandum Ukraina

Seorang pejabat senior Turkiye turut mengonfirmasi kepada AFP bahwa kesepakatan itu diperpanjang berdasarkan ketentuan saat ini.

"Saya menyambut baik kesepakatan semua pihak untuk melanjutkan Inisiatif Biji-bijian Laut Hitam dalam memfasilitasi ekspor biji-bijian, bahan makanan, dan pupuk yang aman dari Ukraina," kata Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres dalam Pusat Koordinasi Bersama (Joint Coordination Center/JCC) di Istanbul yang mengawal kesepakatan tersebut.

Ekspor gandum Ukraina "terus menunjukkan pentingnya diplomasi rahasia dalam konteks menemukan solusi multilateral," lanjutnya.

https://www.kompas.com/global/read/2022/11/17/184400270/prediksi-erdogan-di-ktt-g20-benar-ekspor-gandum-ukraina-diperpanjang-4

Terkini Lainnya

Sebelum Ebrahim Raisi, Ini Deretan Pemimpin Lain yang Tewas dalam Drama Penerbangan

Sebelum Ebrahim Raisi, Ini Deretan Pemimpin Lain yang Tewas dalam Drama Penerbangan

Global
Joe Biden Kecam ICC karena Berupaya Menangkap PM Israel

Joe Biden Kecam ICC karena Berupaya Menangkap PM Israel

Global
[POPULER GLOBAL] Presiden Iran Meninggal Kecelakaan | Kronologi Penemuan Helikopter Raisi

[POPULER GLOBAL] Presiden Iran Meninggal Kecelakaan | Kronologi Penemuan Helikopter Raisi

Global
China: Dinamika Politik Taiwan Tak Akan Ubah Kebijakan 'Satu China'

China: Dinamika Politik Taiwan Tak Akan Ubah Kebijakan "Satu China"

Global
Sejarah Orang Jawa di Kaledonia Baru, Negara yang Sedang Dilanda Kerusuhan

Sejarah Orang Jawa di Kaledonia Baru, Negara yang Sedang Dilanda Kerusuhan

Global
Ketika 706 Orang Bernama Kyle Berkumpul, tapi Gagal Pecahkan Rekor...

Ketika 706 Orang Bernama Kyle Berkumpul, tapi Gagal Pecahkan Rekor...

Global
Meski Alami Luka Bakar, Jenazah Presiden Iran Dapat Dikenali dan Tak Perlu Tes DNA

Meski Alami Luka Bakar, Jenazah Presiden Iran Dapat Dikenali dan Tak Perlu Tes DNA

Global
ICC Ancang-ancang Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Israel dan Pemimpin Hamas

ICC Ancang-ancang Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Israel dan Pemimpin Hamas

Global
Ukraina Jatuhkan 29 Drone Rusia dalam Semalam, Targetkan Barat, Tengah, dan Selatan

Ukraina Jatuhkan 29 Drone Rusia dalam Semalam, Targetkan Barat, Tengah, dan Selatan

Global
Hari Ini, Kondisi PM Slovakia Stabil dan Membaik

Hari Ini, Kondisi PM Slovakia Stabil dan Membaik

Global
Jasad Presiden Iran Ebrahim Raisi Ditemukan dan Dibawa ke Tabriz, Operasi Pencarian Diakhiri

Jasad Presiden Iran Ebrahim Raisi Ditemukan dan Dibawa ke Tabriz, Operasi Pencarian Diakhiri

Global
Penikaman di SD China, 2 Orang Tewas, 10 Lainnya Terluka

Penikaman di SD China, 2 Orang Tewas, 10 Lainnya Terluka

Global
Apa Tujuan Asli Putin Menginvasi Ukraina?

Apa Tujuan Asli Putin Menginvasi Ukraina?

Internasional
Hamas: Ebrahim Raisi, Sosok Terhormat Pendukung Palestina

Hamas: Ebrahim Raisi, Sosok Terhormat Pendukung Palestina

Global
ISIS Serang Wisatawan Asing di Afghanistan, Sektor Pariwisata Terguncang

ISIS Serang Wisatawan Asing di Afghanistan, Sektor Pariwisata Terguncang

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke