Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ekspor Gandum Ukraina Sempat Terhenti, Kini 16 Kapal Diberangkatkan

Kapal-kapal di perairan Turkiye itu diizinkan berangkat sehari setelah Rusia menghentikan ekspor gandum Ukraina

Dalam pernyataan yang dikutip kantor berita Reuters, Pusat Koordinasi Gabungan (JCC) di Istanbul, tempat personel Rusia, Ukraina, Turkiye, dan PBB bekerja, mengatakan bahwa ketiga delegasi juga menyetujui inspeksi terhadap 40 kapal keluar pada Senin (31/10/2022).

JCC menambahkan, delegasi Rusia sudah diberitahu tentang kedua rencana tersebut.

Rusia berencana menarik diri dari kesepakatan ekspor gandum Ukraina yang ditengahi PBB, setelah serangan ke pangkalan angkatan laut Sevastopol oleh drone Kyiv pada Sabtu (29/10/2022) pagi.

Video di media sosial menunjukkan ledakan di dekat dan pelabuhan Crimea. Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan, terjadi serangan oleh “sembilan kendaraan udara tak berawak dan tujuh drone laut otonom” yang dimulai pada pukul 4.20 pagi.

  • Putin Tuduh Ekspor Gandum Ukraina Lebih Banyak untuk Negara Kaya Eropa
  • Putin Serukan Peninjauan Kembali Kesepakatan Gandum Ukraina
  • Taliban Dekati Rusia untuk Bisa Beli Gandum, Gas, dan Minyak

Juru bicara Kemenhan Rusia awalnya berkata bahwa kapal penyapu ranjau Ivan Golubets mengalami kerusakan kecil dalam insiden itu.

Namun, ada spekulasi langsung oleh sumber-sumber Rusia dan Ukraina tentang kapal induk Laksamana Makarov mungkin juga terdampak.

Kesepakatan ekspor gandum Ukraina yang ditengahi PBB memungkinkan Ukraina melanjutkan pengirkman biji-bijian dari pelabuhan Laut Hitam ke luar negeri tanpa takut kapal dagangnya menjadi sasaran, sementara Rusia diizinkan mengekspor makanan dan pupuk.

https://www.kompas.com/global/read/2022/10/31/143400370/ekspor-gandum-ukraina-sempat-terhenti-kini-16-kapal-diberangkatkan

Terkini Lainnya

Di Iran, Meninggalnya Presiden Disambut Duka dan Perayaan Terselubung

Di Iran, Meninggalnya Presiden Disambut Duka dan Perayaan Terselubung

Global
Israel-Hamas Tolak Tawaran ICC untuk Menangkap Para Pemimpinnya

Israel-Hamas Tolak Tawaran ICC untuk Menangkap Para Pemimpinnya

Global
Tsai Ing-wen, Mantan Presiden Taiwan yang Dicintai Rakyat

Tsai Ing-wen, Mantan Presiden Taiwan yang Dicintai Rakyat

Internasional
Sebelum Ebrahim Raisi, Ini Deretan Pemimpin Lain yang Tewas dalam Drama Penerbangan

Sebelum Ebrahim Raisi, Ini Deretan Pemimpin Lain yang Tewas dalam Drama Penerbangan

Global
Joe Biden Kecam ICC karena Berupaya Menangkap PM Israel

Joe Biden Kecam ICC karena Berupaya Menangkap PM Israel

Global
[POPULER GLOBAL] Presiden Iran Meninggal Kecelakaan | Kronologi Penemuan Helikopter Raisi

[POPULER GLOBAL] Presiden Iran Meninggal Kecelakaan | Kronologi Penemuan Helikopter Raisi

Global
China: Dinamika Politik Taiwan Tak Akan Ubah Kebijakan 'Satu China'

China: Dinamika Politik Taiwan Tak Akan Ubah Kebijakan "Satu China"

Global
Sejarah Orang Jawa di Kaledonia Baru, Negara yang Sedang Dilanda Kerusuhan

Sejarah Orang Jawa di Kaledonia Baru, Negara yang Sedang Dilanda Kerusuhan

Global
Ketika 706 Orang Bernama Kyle Berkumpul, tapi Gagal Pecahkan Rekor...

Ketika 706 Orang Bernama Kyle Berkumpul, tapi Gagal Pecahkan Rekor...

Global
Meski Alami Luka Bakar, Jenazah Presiden Iran Dapat Dikenali dan Tak Perlu Tes DNA

Meski Alami Luka Bakar, Jenazah Presiden Iran Dapat Dikenali dan Tak Perlu Tes DNA

Global
ICC Ancang-ancang Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Israel dan Pemimpin Hamas

ICC Ancang-ancang Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Israel dan Pemimpin Hamas

Global
Ukraina Jatuhkan 29 Drone Rusia dalam Semalam, Targetkan Barat, Tengah, dan Selatan

Ukraina Jatuhkan 29 Drone Rusia dalam Semalam, Targetkan Barat, Tengah, dan Selatan

Global
Hari Ini, Kondisi PM Slovakia Stabil dan Membaik

Hari Ini, Kondisi PM Slovakia Stabil dan Membaik

Global
Jasad Presiden Iran Ebrahim Raisi Ditemukan dan Dibawa ke Tabriz, Operasi Pencarian Diakhiri

Jasad Presiden Iran Ebrahim Raisi Ditemukan dan Dibawa ke Tabriz, Operasi Pencarian Diakhiri

Global
Penikaman di SD China, 2 Orang Tewas, 10 Lainnya Terluka

Penikaman di SD China, 2 Orang Tewas, 10 Lainnya Terluka

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke