Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Riwayat Kenji Fujimoto dan Potret Welas Asih Kim Jong Un

KOMPAS.com - Namanya Kenji Fujimoto. Kemampuannya: membikin sushi enak. Track recordnya: bekerja di Pemerintah Korea Utara sebagai koki.

Pria ini akan selamanya dikenal seperti itu, andaikata ia tak kabur pada tahun 2001, lepas dari belenggu Korea Utara.

Tapi, layaknya kisah-kisah pembelot lainnya yang berhenti saat berhasil kabur, Fujimoto berbeda. Dia menempuh jalan yang ekstrem: Kembali ke haribaan, dan meminta maaf pada Kim Jong Un, pemimpin tertinggi Korut, karena sempat kabur.

Keberanian dan kenekatan dalam waktu bersamaan.

Dilansir Daily Express, Fujimoto adalah koki yang disewa Kim Jong Il pada tahun 1988.

Jong Il suka sushi, tak heran dia memilih koki terbaik untuk memasak hidangan favoritnya.

Memasak adalah perkara gampang bagi si gaek Fujimoto. Tapi, terjebak di Korut adalah situasi sulit.

Apalagi, Fujimoto malah menjadi teman bermain Kim Jong Un, putra Jong Il yang saat itu masih kecil.

Pada saat itu, Fujimoto sudah memanggil Kim Jong Un dengan sebutan pangeran, tanpa tahu bahwa di tangan Jong Un lah tampuk kuasa nantinya bermuara.

Lalu, saat ada kesempatan, saat celah terbuka, Fujimoto lebih memilih kabur, lepas dari jerat.

Pada 2003, setelah kabur, dia menulis memoar berjudul "I Was Kim Jong Il's Cook".

"Saya tidak bisa melupakan sorot mata sang pangeran, seolah-olah dia berpikir: orang ini adalah orang Jepang yang tercela," tulisnya.

Fujimoto, teman menangkap ikan dan bermain layangan Kim Jong Un, mengaku kabur setelah mendapat celah: Berbelanja landak laut.

Saat itulah, dia kabur. Hidangan landak laut pun tak pernah dimasaknya.

Tapi, Fujimoto teringat janjinya pada Kim Jong Un kecil.

"Saya akan datang kembali untuk Anda," ujarnya.

Tapi, dia tak pernah kembali. Sampai suatu ketika sesosok mata-mata menemuinya. Fujimoto kabur kembali, tapi toh agen itu bisa menemukannya.

Pada Juni 2012, agen lain mengunjunginya, dia berpakaian sama, pria itu mengintruksikan Fujimoto untuk mengikutinya.

Kemudian dia di bawa ke hotel, dan bertemu seseorang yang telah menunggunya.

Ya, itu adalah Kim Jong-Un.

"Anda harus memenuhi janji Anda pada saya, ikutlah ke Pyongyang, saya akan menjamin keselamatan Anda."

Akhirnya Fujimoto dan Kim bersama kembali, diiringi linangan air mata.

Dia kembali ke Pyongyang dan berjabat tangan dengan teman masa kecilnya. Kim bahkan mengusap hidung dan matanya dengan sapu tangan.

Fujimoto lantas membuka restoran sushi di Pyongyang. Dan kisahnya berakhir dengan bahagia, bahkan dengan sosok yang dikenal kejam dan tak punya belas kasih.

https://www.kompas.com/global/read/2022/01/09/190000670/riwayat-kenji-fujimoto-dan-potret-welas-asih-kim-jong-un

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke