Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pria Turki Ikut Cari Orang Hilang, Rupanya yang Dicari adalah Dirinya Sendiri

ANKARA, KOMPAS.com – Seorang pria di Turki ikut tim pencari dalam melakukan pencarian orang hilang.

Setelah berjam-jam ikut melakukan pencarian, rupanya orang hilang yang dicari tersebut adalah dirinya sendiri.

Melansir BBC, Kamis (30/9/2021), pria tersebut bernama Beyhan Mutlu.

Kisah bermula saat Mutlu minum-minum dengan teman-temannya pada Selasa (28/9/2021). Setelah itu, dia berjalan ke dalam hutan di provinsi Bursa.

Ketika dia belum pulang juga keesokan harinya, istri dan teman-temannya melaporkan bahwa Mutlu hilang.

Saat tim pencari tersebut memasuki hutan, Mutlu melihatnya. Tanpa pikir panjang, dia memutuskan untuk bergabung dengan mereka.

Tetapi, ketika anggota tim pencari mulai memanggil namanya, Mutlu kaget dan menjawab, "Saya di sini."

Setelah itu, Mutlu “diamankan” oleh salah satu anggota regu pencarian dan diminta untuk memberikan pernyataan.

“Jangan menghukum saya terlalu keras, pak. Ayah sayalah yang akan membunuh saya,” kata Mutlu kepada petugas.

Polisi kemudian mengantar Mutlu pulang. Tidak jelas apakah dia diberi denda.

https://www.kompas.com/global/read/2021/10/01/082103070/pria-turki-ikut-cari-orang-hilang-rupanya-yang-dicari-adalah-dirinya

Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Global
5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

Global
Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Global
Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Global
Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Internasional
[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

Global
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Global
Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke