Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menteri Pakistan Ini Pakai Gigi untuk Potong Pita karena Guntingnya Tumpul

Pada Kamis (2/9/2021), Menteri Penjara Fayyaz-ul-Hassan Chohan awalnya diundang untuk menghadiri peresmian toko elektronik di Rawalpini.

Dalam video yang viral beredar, Chohan menggunting pita berwarna merah itu, namun gagal. Dia mencoba lagi dan menyadari guntingnya tumpul.

Karena malu, si menteri melakukan hal yang tidak disangka. Dia mendekatkan pita itu ke gigi dan menggigitnya hingga putus.

Tak lama kemudian, Chohan mengunggah insiden unik itu di akun Twitter-nya, menyalahkan gunting karena jelek.

"Cara unik membuka toko di wilayah konstituen Anda. Guntingnya sangat jelek. Untungnya, pemilik toko mencetak rekor dunia agar tidak malu," kata Chohan.

Peristiwa itu menjadi bahan tertawaan di dunia maya, dengan netizen kebanyakan membuat lelucon atas akasi Chohan.

Namun, satu warganet dengan nama f_fk19 mempertanyakan mengapa hadirin yang datang tidak mengenakan masker.

"Ke mana semua masker itu? Apakah tidak ada Covid-19 di Pakistan?" tanyanya mengomentari video tersebut.

https://www.kompas.com/global/read/2021/09/05/133548670/menteri-pakistan-ini-pakai-gigi-untuk-potong-pita-karena-guntingnya

Terkini Lainnya

Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Global
Punggung Basah dan Kepala Pusing, Pelajar Filipina Menderita akibat Panas Ekstrem

Punggung Basah dan Kepala Pusing, Pelajar Filipina Menderita akibat Panas Ekstrem

Global
Anak Muda Korsel Mengaku Siap Perang jika Diserang Korut

Anak Muda Korsel Mengaku Siap Perang jika Diserang Korut

Global
Demonstran Pro-Palestina di UCLA Bentrok dengan Pendukung Israel

Demonstran Pro-Palestina di UCLA Bentrok dengan Pendukung Israel

Global
Sepak Terjang Subhash Kapoor Selundupkan Artefak Asia Tenggara ke New York

Sepak Terjang Subhash Kapoor Selundupkan Artefak Asia Tenggara ke New York

Global
Penyebab Kenapa Menyingkirkan Bom yang Belum Meledak di Gaza Butuh Waktu Bertahun-tahun

Penyebab Kenapa Menyingkirkan Bom yang Belum Meledak di Gaza Butuh Waktu Bertahun-tahun

Global
30 Tahun Setelah Politik Apartheid di Afrika Selatan Berakhir

30 Tahun Setelah Politik Apartheid di Afrika Selatan Berakhir

Internasional
Rangkuman Hari Ke-795 Serangan Rusia ke Ukraina: Buruknya Situasi Garis Depan | Desa Dekat Avdiivka Lepas

Rangkuman Hari Ke-795 Serangan Rusia ke Ukraina: Buruknya Situasi Garis Depan | Desa Dekat Avdiivka Lepas

Global
Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Global
[KABAR DUNIA SEPEKAN] Tabrakan Helikopter Malaysia | Artefak Majapahit Dicuri

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Tabrakan Helikopter Malaysia | Artefak Majapahit Dicuri

Global
Bangladesh Liburkan 33 Murid dan Mahasiswa karena Cuaca Panas

Bangladesh Liburkan 33 Murid dan Mahasiswa karena Cuaca Panas

Global
Dilema Sepak Bola Hong Kong, dari Lagu Kebangsaan hingga Hubungan dengan China

Dilema Sepak Bola Hong Kong, dari Lagu Kebangsaan hingga Hubungan dengan China

Global
Panglima Ukraina: Situasi Garis Depan Memburuk, Rusia Unggul Personel dan Senjata

Panglima Ukraina: Situasi Garis Depan Memburuk, Rusia Unggul Personel dan Senjata

Global
Jam Tangan Penumpang Terkaya Titanic Laku Dilelang Rp 23,75 Miliar

Jam Tangan Penumpang Terkaya Titanic Laku Dilelang Rp 23,75 Miliar

Global
Rusia Masuk Jauh ke Garis Pertahanan Ukraina, Rebut Desa Lain Dekat Avdiivka

Rusia Masuk Jauh ke Garis Pertahanan Ukraina, Rebut Desa Lain Dekat Avdiivka

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke