Mempunyai penduduk sekitar 450.000 jiwa, Yanjin hanya berukuran 30 meter pada titik tersempitnya, dan 300 meter di titik terluas.
Hanya mempunyai satu jalan utama di setiap sisinya, kota itu disebut tidak membutuhkan banyak jembatan meski terbagi di tepi sungai.
Karena tanah merupakan komoditas paling berharga, permukiman di Yanjin dibangun di atas tiang menyerupai panggung untuk melindungi mereka dari banjir.
Berdasarkan video yang viral, disebutkan jika Anda berada di sana, Anda tidak akan tersesat karena panjangnya 62,5 km dari utara ke selatan, dan 46 km dari timur ke barat.
Di masa lalu, garam menjadi komoditas utama, sehingga kawasan tersebut mendapatkan nama Yanjin (Yan berarti garam).
Dilansir Oddity Central Kamis (5/8/2021), gambar yang diambil drone membuat netizen China sendiri geleng-geleng kepala.
Netizen setempat tidak bisa memahami mengapa ada yang bersedia tinggal di "kota tersempit di China" tersebut.
Faktanya, dataran itu sudah didiami selama ratusan tahun, dengan penduduk lokal tidak berniat untuk pindah.
Meski menakjubkan, infrastruktur kota itu dianggap menghalangi pembangunan ekonomi karena dianggap tak bisa diakses banyak orang.
https://www.kompas.com/global/read/2021/08/06/091844970/mengenal-yanjin-yang-dijuluki-kota-tersempit-di-china