Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Israel Segera Punya Koalisi Pemerintahan Baru, Akhir Era Benjamin Netanyahu?

Para politisi oposisi Netanyahu sedang dalam pembicaraan intensif menjelang tenggat waktu Rabu malam (2/6/2021).

Netanyahu (71) yang sedang menghadapi persidangan atas tuduhan penipuan, penyuapan, dan pelanggaran kepercayaan, tetap memegang kekuasaan meski empat pemilu sebelumnya diwarnai kekacauan.

Terbaru, Partai Likud-nya meraih kursi terbanyak pada pemilu Maret, tetapi kembali gagal membentuk pemerintahan baru.

Yair Lapid yang merupakan mantan penyiar tv, sekarang mencoba membangun koalisi saingan.

Lapid sedang berusaha membentuk aliansi yang oleh media-media Israel disebut sebagai blok perubahan, yang akan mencakup garis keras nasionalis Naftali Bennett dan para anggota parlemen Arab-Israel.

Kantor berita AFP melaporkan, Lapid menawarkan berbagi kekuasaan dan mengizinkan Bennett menjalani masa jabatan pertama dalam kepemimpinan bergilir.

Namun Netanyahu yang sudah berkuasa 12 tahun tak mau mengalah, dan juga menawarkan pembagian kekuasaan kepada beberapa mantan sekutu termasuk Bennett.

Potensi pemerintahan baru Lapid akan mencakup Partai Blue and White-nya Benny Gantz, dan New Hope Party dari mantan sekutunya, Gideon Sarr.

Partai Yisrael Beitenu dari Avigdor Liberman dan Partai Buruh serta Meretz juga akan bergabung dengan koalisi.

Akan tetapi mereka akan butuh dukungan dari pendukung permukiman Yahudi di wilayah Palestina, serta para anggota parlemen Arab-Israel keturunan Palestina.

Pakar politik Gayil Talshir dari Hebrew University pada Minggu (30/5/2021) berkata ke AFP, Israel sekarang lebih dekat dari sebelumnya ke koalisi perubahan.

Ia juga menyebut bahwa Netanyahu sedang berada dalam posisi putus asa.

"Sekarang dia melihat perubahan koalisi akan diumumkan malam ini atau besok, dia harus bergerak maju dengan kesepakatan yang lebih serius," terang Talshir kepada AFP.

Netanyahu dilaporkan menawarkan perjanjian rotasi sendiri kepada Bennett dan Saar.

Namun Saar menolaknya di Twitter dengan menulis, "Sikap dan komitmen kami adalah dan tetap: menggantikan rezim Netanyahu."

https://www.kompas.com/global/read/2021/05/30/205547170/israel-segera-punya-koalisi-pemerintahan-baru-akhir-era-benjamin

Terkini Lainnya

Sebelum Ebrahim Raisi, Ini Deretan Pemimpin Lain yang Tewas dalam Drama Penerbangan

Sebelum Ebrahim Raisi, Ini Deretan Pemimpin Lain yang Tewas dalam Drama Penerbangan

Global
Joe Biden Kecam ICC karena Berupaya Menangkap PM Israel

Joe Biden Kecam ICC karena Berupaya Menangkap PM Israel

Global
[POPULER GLOBAL] Presiden Iran Meninggal Kecelakaan | Kronologi Penemuan Helikopter Raisi

[POPULER GLOBAL] Presiden Iran Meninggal Kecelakaan | Kronologi Penemuan Helikopter Raisi

Global
China: Dinamika Politik Taiwan Tak Akan Ubah Kebijakan 'Satu China'

China: Dinamika Politik Taiwan Tak Akan Ubah Kebijakan "Satu China"

Global
Sejarah Orang Jawa di Kaledonia Baru, Negara yang Sedang Dilanda Kerusuhan

Sejarah Orang Jawa di Kaledonia Baru, Negara yang Sedang Dilanda Kerusuhan

Global
Ketika 706 Orang Bernama Kyle Berkumpul, tapi Gagal Pecahkan Rekor...

Ketika 706 Orang Bernama Kyle Berkumpul, tapi Gagal Pecahkan Rekor...

Global
Meski Alami Luka Bakar, Jenazah Presiden Iran Dapat Dikenali dan Tak Perlu Tes DNA

Meski Alami Luka Bakar, Jenazah Presiden Iran Dapat Dikenali dan Tak Perlu Tes DNA

Global
ICC Ancang-ancang Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Israel dan Pemimpin Hamas

ICC Ancang-ancang Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Israel dan Pemimpin Hamas

Global
Ukraina Jatuhkan 29 Drone Rusia dalam Semalam, Targetkan Barat, Tengah, dan Selatan

Ukraina Jatuhkan 29 Drone Rusia dalam Semalam, Targetkan Barat, Tengah, dan Selatan

Global
Hari Ini, Kondisi PM Slovakia Stabil dan Membaik

Hari Ini, Kondisi PM Slovakia Stabil dan Membaik

Global
Jasad Presiden Iran Ebrahim Raisi Ditemukan dan Dibawa ke Tabriz, Operasi Pencarian Diakhiri

Jasad Presiden Iran Ebrahim Raisi Ditemukan dan Dibawa ke Tabriz, Operasi Pencarian Diakhiri

Global
Penikaman di SD China, 2 Orang Tewas, 10 Lainnya Terluka

Penikaman di SD China, 2 Orang Tewas, 10 Lainnya Terluka

Global
Apa Tujuan Asli Putin Menginvasi Ukraina?

Apa Tujuan Asli Putin Menginvasi Ukraina?

Internasional
Hamas: Ebrahim Raisi, Sosok Terhormat Pendukung Palestina

Hamas: Ebrahim Raisi, Sosok Terhormat Pendukung Palestina

Global
ISIS Serang Wisatawan Asing di Afghanistan, Sektor Pariwisata Terguncang

ISIS Serang Wisatawan Asing di Afghanistan, Sektor Pariwisata Terguncang

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke