Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Erdogan Marah UEFA Pindah Final Liga Champions 2021 ke Porto

Erdogan menyebut pengumuman final Liga Champions pindah ke Estadio do Dragao ini bermotif politik.

"Menurut saya, mereka membuat keputusan politik," kata Erdogan dalam pidato yang disiarkan televisi.

"Saya menyebutnya politis karena kami diberitahu dua tahun lalu tentang keputusan bahwa (final) Liga Champions akan dimainkan di Turki," tambahnya dikutip dari AFP.

UEFA bulan ini mengumumkan bahwa final Liga Champions 2021 antara Manchester City melawan Chelsea akan digeser ke Porto di Portugal, dengan harapan bisa dihadiri oleh suporter Inggris.

Sebanyak 6.000 suporter dari masing-masing kesebelasan diperkirakan akan menghadiri laga puncak tersebut pada Sabtu (29/5/2021) atau Minggu (30/5/2021) dini hari WIB.

"UEFA berpikir bahwa semua perlu dilakukan untuk memastikan para suporter kedua kubu bisa hadir setelah satu tahun dikunci keluar dari stadion," tulis pernyataan resmi UEFA.

Kompas.com sebelumnya mewartakan, UEFA berencana memindahkan final Liga Champions ke Inggris, tetapi tidak memungkinkan setelah memperhitungkan semua kebutuhan karantina dari Inggris Raya.


"Otoritas Portugal dan FPF (Federasi sepak bola Portugal) akhirnya masuk dan bekerja cepat bersama UEFA untuk menawarkan venue final," tulis mereka lagi.

"Portugal masuk daftar hijau destinasi bagi Inggris, sehingga fans dan para pemain yang hadir ke final tak perlu menjalani karantina seusai pulang."

Pengumuman final Liga Champions pindah dibuat setelah Pemerintah Inggris menempatkan Turki dalam daftar merah perjalanan virus corona.

Namun Erdogan mengatakan, perubahan itu baru terjadi setelah dua tim dari Liga Inggris lolos ke final.

UEFA lalu menyuarakan penyesalannya dan apresiasi kepada otoritas sepak bola Turki.

Federasi sepak bola Eropa itu juga berjanji akan mencari kesempatan pada masa yang akan mendatang bagi kota Istanbul untuk menghelat final Liga Champions lagi.

https://www.kompas.com/global/read/2021/05/20/150531170/erdogan-marah-uefa-pindah-final-liga-champions-2021-ke-porto

Terkini Lainnya

Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Global
Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Global
Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Global
Rangkuman Hari Ke-818 Serangan Rusia ke Ukraina: 3.000 Napi Ukraina Ingin Gabung Militer | 14.000 Orang Mengungsi dari Kharkiv 

Rangkuman Hari Ke-818 Serangan Rusia ke Ukraina: 3.000 Napi Ukraina Ingin Gabung Militer | 14.000 Orang Mengungsi dari Kharkiv 

Global
Belum Cukup Umur, Remaja 17 Tahun di India Pilih Partai PM Modi 8 Kali di Pemilu

Belum Cukup Umur, Remaja 17 Tahun di India Pilih Partai PM Modi 8 Kali di Pemilu

Global
Menlu AS Tuding ICC Hambat Gencatan Senjata Perang Israel-Hamas

Menlu AS Tuding ICC Hambat Gencatan Senjata Perang Israel-Hamas

Global
Menteri Keamanan To Lam Resmi Terpilih Jadi Presiden Vietnam

Menteri Keamanan To Lam Resmi Terpilih Jadi Presiden Vietnam

Global
Anggota Kabinet Perang Israel Ron Dermer Sebut Tak Ada Kelaparan di Gaza, Kok Bisa? 

Anggota Kabinet Perang Israel Ron Dermer Sebut Tak Ada Kelaparan di Gaza, Kok Bisa? 

Global
Amelia Earhart, Perempuan Pertama yang Melintasi Atlantik

Amelia Earhart, Perempuan Pertama yang Melintasi Atlantik

Internasional
6 Fakta soal Helikopter Presiden Iran, Termasuk Buatan AS dan Sudah Usang

6 Fakta soal Helikopter Presiden Iran, Termasuk Buatan AS dan Sudah Usang

Global
Rusia Umumkan Mulai Latihan Peluncuran Senjata Nuklir Taktis

Rusia Umumkan Mulai Latihan Peluncuran Senjata Nuklir Taktis

Global
Penumpang yang Tewas dalam Singapore Airlines Berencana Berlibur ke Indonesia

Penumpang yang Tewas dalam Singapore Airlines Berencana Berlibur ke Indonesia

Global
[POPULER GLOBAL] Singapore Airlines Turbulensi Parah | Hasil Penyelidikan Awal Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

[POPULER GLOBAL] Singapore Airlines Turbulensi Parah | Hasil Penyelidikan Awal Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

Global
Presiden Iran Meninggal, Turkiye Adakan Hari Berkabung

Presiden Iran Meninggal, Turkiye Adakan Hari Berkabung

Global
Saat Pesawat Singapore Airlines Menukik 6.000 Kaki dalam 3 Menit...

Saat Pesawat Singapore Airlines Menukik 6.000 Kaki dalam 3 Menit...

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke