Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

AS Wajibkan Semua Penumpang Pesawat Negatif Covid-19 dari Inggris

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Siapa pun yang bepergian ke AS dari Inggris harus dinyatakan negatif virus corona dalam waktu 72 jam dari waktu keberangkatan yang diusulkan untuk naik ke pesawat.

Pembatasan baru akan mulai berlaku pada Senin (28/12/2020), yang menjadi perubahan dari aturan pemerintahan Trump.

Sebelumnya, pada Selasa (22/12/2020), Trump mengatakan tidak berencana untuk memerlukan pengujian apa pun untuk penumpang dari Inggris.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mengatakan semua penumpang maskapai yang tiba dari Inggris harus dinyatakan negatif virus corona untuk terbang ke AS, seperti yang dilansir dari Sky News pada Jumat (25/12/2020).

Langkah itu dilakukan di tengah kekhawatiran tentang varian baru virus corona yang telah terjadi di beberapa bagian Inggris.

Keputusan tersebut menjadikan AS sebagai negara terbaru yang memberlakukan pembatasan perjalanan di Inggris menyusul munculnya varian baru virus corona tersebut.

Ada 39.036 kasus virus corona yang dikonfirmasi lebih lanjut dicatat di Inggris pada Kamis (24/12/2020), yang menjadi total kasus harian tertinggi kedua hingga saat ini di sana, menurut angka pemerintah.

Satu-satunya hari yang melampaui angka harian itu adalah pada Rabu (23/12/2020), ketika 39.237 kasus baru Covid-19 dikonfirmasi.

Namun, penting untuk dicatat bahwa jumlah pengujian virus corona telah meningkat dalam seminggu terakhir di Inggris dari sekitar 400.000 pengujian per hari menjadi 500.000.

Ini tidak memperhitungkan total peningkatan kasus, tetapi akan berkontribusi pada peningkatan.

Sementara, tercatat ada 574 orang lainnya telah meninggal dalam 28 hari setelah tes Covid-19 positif.

Jumlah pasien Covid-19 di rumah sakit juga hampir mencapai yang tertinggi sejak dimulainya pandemi.

Sebanyak 21.286 pasien dirawat di rumah sakit pada 22 Desember, hanya sedikit lebih rendah dari rekor 21.683 pasien pada 12 April di puncak pandemi Covid-19.

Dalam berita yang lebih positif, lebih dari 600.000 orang di Inggris telah menerima dosis pertama vaksin Pfizer/BioNTech.

Hingga 20 Desember, sekitar 521.594 orang telah divaksinasi di Inggris sementara 56.676 di Skotlandia, 22.595 di Wales dan 16.068 di Irlandia Utara.

Pejabat kesehatan menghadapi perlombaan untuk memvaksinasi warga yang paling berisiko di seluruh Inggris, karena kasus terus meningkat di sebagian besar wilayah.

Sejumlah orang telah dites positif Covid-19 di Inggris, menurut angka Test and Trace terbaru.

Antara 10 dan 16 Desember, 173.875 orang menerima hasil positif Covid-19.

Ini adalah total mingguan tertinggi sejak skema dimulai pada Mei dan meningkat 58 persen dari pekan sebelumnya.

Sementara dari orang-orang yang menjalani tes, 8,7 persen hasilnya positif Covid-19. Persentasenya naik 6,2 persen pada pekan sebelumnya.

Lonjakan kasus tersebut sebagian disebabkan oleh varian baru virus corona yang ditemukan di tenggara Inggris, yang diperkirakan 70 persen lebih menular.

https://www.kompas.com/global/read/2020/12/25/180558070/as-wajibkan-semua-penumpang-pesawat-negatif-covid-19-dari-inggris

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke