Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Derek Chauvin Bebas dengan Jaminan Senilai Rp 14,7 Miliar, tapi Ada Syaratnya

MINNEAPOLIS, KOMPAS.com - Eks petugas polisi Minneapolis yang dituduh melakukan pembunuhan atas kematian George Floyd membayar jaminannya pada Rabu (7/10/2020) dan dibebaskan dengan syarat.

Melansir Associated Press (AP) pembebasan eks polisi bernama Derek Chauvin dari penjara dikawal oleh Garda Nasional Amerika Serikat (AS) untuk berjaga-jaga jika suatu waktu terjadi protes massa.

Menurut catatan pengadilan, Derek Chauvin membayar uang jaminannya sebesar 1 juta dollar AS alias sekitar Rp 14,7 Miliar.

Catatan penjara distrik Hennepin menunjukkan Chauvin dibebaskan sebelum pukul 11:30 pagi waktu setempat.

Chauvin ditahan setelah dia memborgol dan menahan pria keturunan Afro-Amerika, George Floyd pada 25 Mei 2020 lalu.

Chauvin menahan Floyd dengan menekan lututnya di leher pria itu dan terekam dalam video yang beredar luas di media sosial.

Akibatnya, tindakan Chauvin itu dikecam oleh masyarakat internasional. Protes massa pun pecah di AS dan berakhir dengan kerusuhan juga penjarahan.

Chauvin dan tiga petugas polisi lain yang terlibat dipecat. Chauvin didakwa dengan pembunuhan tingkat dua dan pembunuhan tingkat tiga.

Sementara petugas polisi lainnya, Thomas Lane, J. Kueng dan Tou Thao dituduh membantu dan bersekongkol baik dalam pembunuhan tersebut.

Setelah Chauvin dibebaskan, Gubernur Tim Walz mengaktifkan Garda Nasional untuk membantu penegak hukum setempat.

Walz mengatakan, petugas polisi memobilisasi 100 tentara Garda Nasional dan menyediakan peralatan dan fasilitas "karena kewaspadaan ekstra" sehubungan dengan masalah keamanan publik.

Walz mengatakan sebanyak 100 polisi negara bagian dan 75 petugas konservasi Sumber Daya Alam juga dikerahkan untuk membantu pemerintah daerah.

Ketika hari menjelang gelap pada Rabu malam, ratusan orang turun ke jalan di selatan Minneapolis tempat protes berpusat pada hari-hari setelah kematian George Floyd.

Mereka berbaris beberapa blok dan memblokir persimpangan untuk sementara waktu, dengan teriakan seperti, "Tidak Ada Keadilan, Tidak Ada Kedamaian, Tuntut Polisi."

Pengacara keluarga Floyd, Ben Crump dan Antonio Romanucci merilis pernyataan yang mengatakan pembebasan Chauvin sebagai "pengingat yang menyakitkan" bahwa keluarga Floyd jauh dari mendapatkan keadilan.

https://www.kompas.com/global/read/2020/10/08/114503770/derek-chauvin-bebas-dengan-jaminan-senilai-rp-147-miliar-tapi-ada

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke