Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Selama 30 Tahun, Pria Ini Sendirian Gali Parit agar Desanya Tak Kekeringan

Laungi Bhuiyan, nama laki-laki itu, melakukan pekerjaan itu sendirian berbekal tangan dan peralatan seadanya, sehingga dijuluki "Pria Parit".

Kothilawa, sebuah desa terpencil di Distrik Gaya, selalu menderita kekurangan air karena hujan yang turun langsung jatuh ke sungai di bukit sebelah.

Karena tidak tahan, beberapa penduduk setempat memilih untuk pindah. Namun tidak demikian halnya dengan Bhuiyan yang merupakan pensiunan.

Dia pun melakukan tugasnya 30 tahun silam, di mana misinya adalah mengalirkan air dari bukit sebelah ke kolam dekat desa tempat tinggalnya.

Selama tiga dekade, dia membangun kanal sepanjang tiga kilometer, lebar 1,2 meter dan dalamnya 0,9 meter. Hanya menggunakan peralatan seadanya.

Kepada kantor berita India ANI, Bhuiyan mengungkapkan dia akan memulai hari dengan menambatkan ternaknya di hutan terdekat sebelum menggali.

"Tidak ada yang mengulurkan bantuan kepada saya. Kebanyakan warga pergi ke kota demi hidup. Tapi saya memutuskan untuk bertahan," tegasnya.

Berlokasi sekitar 80 km dari Gaya. desa Kothilawa dikelilingi oleh hutan lebat dan pegunungan, seperti diberitakan Oddity Central Senin (21/9/2020).

Setiap musim hujan tiba, air biasanya akan turun langsung ke sungai setelah melewati gunung, tanpa sekali pun menghampiri desa Bhuiyan.

Namun sejak pria itu berrbasil membangun kanal, kini warga desa bisa memelihara hewan maupun mengairi sawah tanpa takut kekeringan.

"Dia tidak melakukan demi kepentingannya pribadi, namun untuk seluruh desa," jelas salah satu warga lokal, Patti Manjhi.

Ram Vilas Singh, guru setempat menuturkan karena kerja kerasnya itu, Bhuiyan kini mulai dikenal oleh warga dari dalam dan luar desanya.

Setelah upayanya viral, dia tak hanya dijuluki "Pria Parit", tetapi juga "Pria Gunung Kedua di Bihar", julukan setelah Dasrath Manjhi.

Dasrath merupakan seorang petani di Bihar yang menjadi pemberitaan karena selama 20 tahun, dia membangun jalan bagi perkampungan tempatnya tinggal.

Sejak kisahnya viral, sebagian publik menyalahkan pemerintah setempat karena tidak segera membantu Bhuiyan membuatkannya jalur air.

Bahkan, ada yang sampai menyarankan supaya Bhuiyan bisa diberikan kompensasi atas jerih payahnya agar desanya tak kekeringan.

https://www.kompas.com/global/read/2020/09/22/155550970/selama-30-tahun-pria-ini-sendirian-gali-parit-agar-desanya-tak-kekeringan

Terkini Lainnya

5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

Global
Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Global
Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Global
Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Internasional
[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

Global
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Global
Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke