Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/09/2022, 07:05 WIB
Nuril Laili Azizah

Penulis

KOMPAS.com - Kacang merupakan bahan dasar berbagai masakan, mulai dari rujak, gado, pecel, dan bahkan untuk camilan serta kue.

Kacang mempunyai nutrisi berlimpah, protein mengenyangkan, serat, dan lemak tak jenuh yang baik bagi kesehatan tubuh.

Kacang sendiri memiliki beberapa jenis seperti kacang tanah, kacang mete, kacang almon, kacang pistachio, kacang hijau dan kacang merah.

Kacang-kacang kaya akan nutrisi ini, tentu harus disimpan dengan baik agar tidak mudah tengik dan hilang kandungan vitamin di dalamnya.

Simak penjelasan perlukah menyimpan kacang di kulkas, dikutip dari laman Martha stewart, berikut selengkapnya.

Baca juga:

Lemak baik menjadi buruk

Jika ingin mendapatkan hasil maksimal dari kacang, penting untuk menyimpannya dengan benar.

Baik dalam kantong plastik, dari kemasan asli, atau dipindahkan dalam stoples atau wadah lain.

Banyak orang menyimpan kacang dalam suhu ruang, seperti dilakukan oleh toko maupun swalayan tetapi teknik ini ternyata salah.

Penting untuk memahami mengapa dan bagaimana kacang menjadi buruk. Kacang penuh dengan lemak tak jenuh yang baik sebagai anti-inflamasi.

Namun, lemak tak jenuh sangat rapuh dan halus yang artinya mudah rusak. Hal ini menyebabkan kacang rentan dalam ketengikan, dapat merusak kesegarannya.

Jadi untuk mengawetkan kacang-kacangan, sebaiknya simpan kacang di kulkas. Dinginnya lemari es akan mencegah lemak tak jenuh terurai, pada akhirnya memperlambat pembusukan.

Cara terbaik untuk menyimpan kacang

Koki dari Institute of Culinary Education merekomendasikan untuk mendinginkan kacang dalam stoples kaca kedap udara.

Simpan kacang ekstra di dalam freezer pada kantong plastik kemasan atau pindah dalam wadah kedap udara yang aman untuk freezer.

Kacang yang disimpan dalam wadah kedap udara pada lemari es, akan bertahan selama empat hingg enam bulan.

Sementara itu, kacang di dalam freezer bisa awet setidaknya selama satu tahun.

Perlu dicatat bahwa beberapa kacang lebih cepat rusak daripada yang lain, karena kacang memiliki berbagai macam kandungan lemak.

Seperti kacang almon, walnut, dan pistachio lebih rendah lemaknya, sehingga umumnya akan bertahan lebih lama daripada kacang tinggi lemak yaitu kacang macadamia, pinus, dan mete.

Namun, dengan menyimpannya dalam lemari es akan memperlambat cepatnya pembusukan.

Bagaimana mengenali jika kacang menjadi busuk

Tanda pembusukan paling dominan pada kacang adalah bau yang tidak sedap atau tengik.

Kacang tengik tidak akan renyah lagi, cenderung lembut, dari segi rasa lebih asam dan pahit.

Jika kamu tidak sengaja memakan kacang busuk, tidak akan membuat sakit, hanya saja tidak menyenangkan untuk dimakan.

Baca juga:

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com