Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tantangan Menghadapi Sistem Pangan Berkelanjutan di Indonesia

KOMPAS.com - Food sustainable atau pangan berkelanjutan merupakan sebuah upaya menciptakan sistem pangan yang aman bagi lingkungan, bergizi, juga terjangkau harganya.

Jaqualine Wijaya, Co-founder Food Sustainesia menuturkan, ada beberapa tantangan dalam menghadapi sistem pangan berkelanjutan di Indonesia. Salah satunya, akses informasi.

Kurangnya informasi mengenai sistem pangan berkelanjutan membuat banyak orang tidak tahu-menahu mengenai pentingnya hal ini.

"Jadinya kurang informasi. Apa sih yang harus dilakukan sebagai konsumen atau anak muda untuk mengatasi hal tersebut?" kata dia dalam acara road to Eathink Market Fest 2022, Selasa (11/10/2022).

Menurutnya, pemaparan soal pangan berkelanjutan sangat dibutuhkan, khususnya bagi generasi muda.

Mulai dari mengakses makanan lokal, pengetahuan akan peran pribadi dan sosial, hingga konsistensi.

"Di situ perlu support system dari sekitar, seperti lingkungan. Itu juga bisa mendukung untuk anak muda," kata Jaqualine.

Sebab pangan berkelanjutan bukan hanya soal kecukupan makanan, melainkan gizi serta sisa makanan yang terbuang.

Hal ini berkaitan dengan isu krisis pangan yang disampaikan Presiden Joko Widodo, seperti penuturan Jaqualine.

Menurutnya, sistem pangan berkelanjutan bisa dimulai dari diri sendiri dengan menyadari asal makanan yang dikonsumsi.

Keikutsertaan generasi muda dalam aksi keberlanjutan pangan melalui organisasi juga bisa menjadi jawabannya.

Jaqualine mengatakan, Food Sustainesia sebagai bisnis sosial pun mulai menjawab tantangan ini melalui edukasi, program pembelajaran, serta kampanye.

  • Bagaimana Cara Atasi Krisis Ketahanan Pangan di Indonesia?
  • 10 Pangan Lokal Pengganti Nasi, Mudah Ditemukan di Pasar
  • 8 Tips Mulai Diversifikasi Pangan Lokal Harian, Tidak Cuma Makan Nasi


https://www.kompas.com/food/read/2022/10/15/210400775/tantangan-menghadapi-sistem-pangan-berkelanjutan-di-indonesia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke