3 Beda Nori dan Wakame, Sama-sama dari Rumput Laut

KOMPAS.com - Ada banyak jenis rumput laut yang kerap ditemukan, dua di antaranya yaitu jenis nori dan wakame. Sekilas kedua rumput laut ini terlihat sama, memiliki tekstur kering seperti kerupuk.

Namun, nori dan wakame ialah dua jenis rumput laut yang berbeda, tidak hanya dari bentuk dan jenis olahan melainkan juga dari segi rasa dan proses pembuatan.

Berikut tiga perbedaan nori dan wakame dilihat dari aspek pembuatan, proses sebelum diolah menjadi makanan, serta rasa dan teksturnya.

Dilansir dari laman Masterclass, pada proses pembuatan nori, produsen akan mencabik-cabik nori lalu menekannya hingga membentuk lembaran datar, tipis, dan halus. 

Sebelum dikemas nori biasanya akan dipanggang terlebih dahulu dan akan dijual dalam kondisi kering. Meskipun wakame juga dijual dalam keadaan kering tetapi bentuknya panjang dan tebal.

Menambahkan dari The Spruce Eats, perbedaan wakame dan nori dapat dilihat dari bentuknya. Nori berbentuk lembaran datar dan kering, sedangkan wakame kering biasanya berbentuk setrip yang akan mengerut dan sedikit layu.

Wakame membutuhkan proses rehidrasi dengan cara merendam dengan air sebelum diolah menjadi makanan.

Biasanya tahap ini dilakukan saat mengolah wakame menjadi campuran kuah kaldu dan salad.

Di sisi lain, nori tidak memerlukan proses rehidrasi, melainkan dipanggang terlebih dahulu sebelum digunakan untuk onigiri, gulungan nasi sushi, dan kerupuk nasi arare.

Wakame memiliki cita rasa asin, umami, tidak amis, dan teksturnya juga kenyal ketika digigit.

Di sisi lain, nori memiliki cita rasa cenderung manis dan asam, dan bisa meleleh di mulut karena terdiri serat yang lunak.