Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bandrek, Minuman Khas Sunda yang Dahulu Mahal

KOMPAS.com  - Bandrek adalah minuman khas Sunda yang banyak disukai orang. Bandrek umumnya disajikan hangat, sangat pas diminum saat malam hari atau musim hujan.

Bandrek terbuat dari berbagai bahan, seperti jahe merah, gula merah, sirih, kayu manis,cengkeh, serai yang telah digeprek, dan daun pandan.

Sejarawan makanan Fadly Rahman mengatakan, bandrek merupakan minuman yang dibanggakan dan dimegahkan oleh banyak orang saat zaman kolonial.

Hal tersebut bukan tanpa dasar alasan. Dulu bandrek dianggap mewah karena terdapat banyak rempah dalam komposisi.

Pada zaman kolonial rempah memiliki nilai jual yang tinggi dan bisa ditukarkan dengan barang berharga seperti emas dan perhiasan.

Pada abad 19-20, perlahan-lahan pamor rempah tak semegah dulu karena perhatian terhadapnya telah digantikan oleh komoditas kopi, teh, dan gula.

Sampai sekarang kopi Indonesia lebih terkenal dibandingkan rempah-rempah Indonesia.

Parmor rempah yang turun, membuat redup gengsi bandrek di tengah masyarakat.

Namun walaupun sudah banyak yang meninggalkan, bandrek masih tetap diminati dan dicari khususnya di kawasan pengunungan dengan iklim sejuk.

Selain untuk menghangatkan badan, bandrek juga bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah.

Manfaat bandrek yang lain juga untuk mencegah perut kembung, mengatasi masuk angin, mencegah tersumbatnya pembuluh darah, mengobati rematik dan pegal linu, mencegah jerawat, dan mempercantik kulit.

Seiring perkembangan zaman, bandrek kini ikut berinovasi. Banyak orang yang membuat variasi bandrek dengan banyak isian, salah satunya adalah bandrek durian.

Cara membuat bandrek

Kamu juga bisa membuat dan mencoba bandrek di rumah. Minuman ini ternyata mudah dibuat dan proses masaknya tidak memakan waktu lama.

Kamu hanya mempersiapkan bahan antara lain seperti jahe merah yang sudah dibakar dan sudah digeprek, gula merah disisir halus, kayu manis. Selanjutnya cengkeh, daun pandan, garam, dan air.

Rebus semua bahan dalam dalam air mendidih dengan api sedang lalu tunggu sampai mengaluarkan aroma.

Untuk lebih leluasa meminumnya kamu bisa menyaring rempah-rempah dari bandrek, tapi bisa juga disajikan dengan rempahnya.

https://www.kompas.com/food/read/2020/07/24/151200475/bandrek-minuman-khas-sunda-yang-dahulu-mahal

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke