Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebiasaan "Ngedot" Bikin Gigi Anak Tonggos? Dosen UM Surabaya Ungkap Faktanya

Kompas.com - 06/05/2023, 16:16 WIB
Mahar Prastiwi,
Albertus Adit

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Kebiasaan minum lewat botol hisap atau sering disebut dengan istilah ngedot menyebabkan gigi anak tonggos ketika tumbuh besar.

Namun benarkah anggapan kebiasaan ngedot menyebabkan gigi anak menjadi tonggos?

Dosen Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) UM Surabaya R. Sabda Alam mengungkapkan fakta sebenarnya mengenai anggapan kebiasaan ngedot sebabkan gigi anak menjadi tonggos.

Menurutnya, mengedot dapat memengaruhi pertumbuhan gigi anak dan berisiko menyebabkan gigi anak menjadi tonggos.

Baca juga: Ada Penyesuaian Jadwal UTBK SNBT 2023, Calon Mahasiswa Cek

Ngedot sebabkan otot mulut menekan pipi

Hal ini bisa dijelaskan saat anak mengedot, otot-otot dalam mulut menekan pipi ke dalam dan lidah ke atas untuk menghisap susu dari botol.

Sehingga tekanan vakum yang dihasilkan oleh gerakan mengedot dapat menyebabkan gigi depan bagian atas dan bawah bergerak ke arah depan.

Tentunya hal ini memengaruhi tulang rahang bagian atas anak semakin maju ke depan dan mengubah bentuk langit-langit mulut anak.

"Jika anak terus-menerus mengedot, langit-langit mulutnya dapat menjadi lebih sempit, ditambah lagi dengan tekanan pipi ke dalam akan mempengaruhi tulang rahang dan posisi gigi-gigi semakin menyempit dan menyebabkan gigi menjadi tonggos," terang Sabda seperti dikutip dari laman UM Surabaya, Sabtu (6/5/2023).

Sabda mengatakan, peranan orangtua sangat penting untuk mengubah kebiasaan mengedot pada anak.

Sesuai dengan wawasan anak yang masih minim, pada saat yang sama para orangtua dapat membantu dengan memberikan benda lain (menggantikan) yang dapat dipegang oleh anak yang dapat melatih keinginan anak untuk tidak mengedot.

Halaman:


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com