KOMPAS.com - Ingin mendaftar beasiswa S2 dan S3 ke luar negeri tetapi masih belum mempersiapkan berkas dan persiapan lain?
Jangan khawatir. Ada 4 beasiswa tanpa batas waktu pendaftaran atau dibuka sepanjang tahun buat kuliah di luar negeri.
Disebut tanpa batas waktu pendaftaran karena beasiswa di bawah ini punya banyak program yang memiliki tanggal pendaftaran berbeda-beda selama 1 tahun.
Jadi ketika 1 beasiswa tutup, maka beasiswa lain dibuka. Contohnya beasiswa ke Jerman, DAAD EPOS yang punya banyak program beasiswa.
Misalnya saat program beasiswa DAAD EPOS Small Enterprise Promotion Training ditutup, maka ada program beasiswa DAAD EPOS Urban Management yang dibuka.
Apalagi rata-rata program DAAD juga memiliki rentang waktu pendaftaran yang cukup panjang.
Baca juga: Apa Itu LoA Conditional dan LoA Unconditional LPDP 2023? Cek Bedanya
Karena itu calon mahasiswa bisa tetap mendaftar beasiswa kapan pun tanpa takut terlewat tanggalnya.
Apa saja beasiswa tanpa batas waktu pendaftaran ini?
Dilansir dari layanan pendidikan ke luar negeri, @kobieducation pada Minggu (12/3/2023) berikut ini daftar beasiswanya.
Untuk jenjang S1, DAAD menawarkan beberapa program beasiswa. Seperti Study Visits for Groups of Foreign Students.
Lalu Study Seminars and Practical for Group of Foreign Students, University Summer Courses offered in Germany for Foreign Students and Graduates.
Kemudian jenjang S2 dan S3, ada 17 program beasiswa. Mulai dari rentang waktu 10 bulan hingga 4 tahun masa kuliah.
Keseluruhan beasiswa DAAD, memang dibuka khusus bagi warga Indonesia. Pelamar beasiswa DAAD EPOS dapat memilih sampai 3 program studi.
Biaya yang diberikan, biaya bulanan, biaya transportasi, asuransi dan biaya lainnya.
Beasiswa ke negara Uni Eropa ini bisa kamu daftar sepanjang tahun tergantung program yang dipilih.
Uniknya jika kamu adalah awardee Erasmus Mundus kamu bisa kuliah lebih dari dua negara Uni Eropa.
Baca juga: Sosiolog Sebut Fenomena Brain Drain Kian Mengakar di Kalangan Penerima LPDP
Contoh program beasiswa Erasmus Mundus misalnya Erasmus Mundus Joint Master in Artificial Intelligence, lalu Erasmus Mundus Joint Master on Climate Change and Diversity Sustainable Territorial Development.
Dilansir dari laman Erasmus Mundus, ada 192 katalog beasiswa bagi jenjang S2 dan S3 dengan durasi beasiswa beragam.
Beasiswa ini merupakan beasiswa jenjang S2 ke Belanda. Termasuk beasiswa yang dibuka sepanjang tahun, beasiswa ini bisa menjadi pilihan.
Mahasiswa bisa mendaftar beasiswa ini sepaket dengan pendaftaran ke University of Groningen.
Ada 100 program Master atau jenjang S2 yang bisa dipilih. Jika kamu masuk dalam nominasi beasiswa ini maka kamu nantinya langsung dikabari oleh pihak kampus.
Mahasiswa berhak mendapatkan biaya kuliah program Master di University of Groningen selama periode 1 atau 2 tahun, biaya perjalanan internasional, biaya hidup biaya buku dan asuransi kesehatan.
Selain tanpa batas waktu pendaftaran, beasiswa ini juga tidak memiliki batasan umur.
Artinya siapapun bisa mendaftar beasiswa ini tanpa khawatir umur yang dimiliki.
Namun yang paling penting calon mahasiswa bisa memenuhi syarat diterima sebagai mahasiswa di program S2 riset atau S3 di University Of Melbourne.
Beasiswa S3 ke Australia ini juga dibuka sepanjang tahun.
Beasiswa ini diperuntukkan bagi mahasiswa yang berkuliah di University of Queensland beasiswa ini dibagi dalam 4 kuarter pendaftaran atau research quarter (RQ) antara lain:
Baca juga: Pilih Kuliah atau Kerja? Pahami Dulu 2 Hal Ini
Selain bebas uang kuliah, calon mahasiswa jenjang S3 atau Doktor bisa mendapatkan tunjangan hingga 32,192 dollar Australia atai setara dengan Rp 328 juta.
Dari 5 beasiswa ke luar negeri tanpa batas waktu pendaftaran atau buka sepanjang tahun ini, adakah yang membuatmu tertarik?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.