4 Jenis Sertifikat Bahasa Inggris buat Kuliah dan Kerja

KOMPAS.com - Kemampuan berbahasa Inggris sering menjadi persyaratan utama ketika mendaftar kuliah di perguruan tinggi atau saat akan kerja di luar negeri.

Untuk itu, calon mahasiswa atau pekerja perlu mengambil sertifikat Bahasa Inggris. Namun banyak sekali jenis sertifikat bahasa Inggris yang resmi dan diakui internasional.

Paling familiar atau sering digunakan calon mahasiswa ataupun karyawan adalah tes TOEFL dan IELTS.

Namun selain TOEFL dan IELTS, ada 2 sertifikat Bahasa Inggris lainnya yang bisa dijadikan pertimbangan para pelajar dan karyawan.

Baca juga: Perbedaan TOEFL ITP, PBT, IBT, Lengkap dengan Biaya Tes

Dilansir dari laman layanan pendidikan ke luar negeri, Schoters, berikut ini 4 jenis sertifikat bahasa Inggris.

1. Test Of English as a Foreign Language (TOEFL)

Test of English as a Foreign Language atau yang biasa disingkat menjadi TOEFL termasuk tes Bahasa Inggris yang umum digunakan.

TOEFL paling banyak digunakan oleh pelajar internasional yang berminat melanjutkan studi di berbagai instansi perguruan tinggi di Amerika Serikat atau Kanada.

Dalam tes TOEFL pun menggunakan bahasa Inggris – Amerika atau American English.

Baca juga: Beasiswa S1-S3 Tanpa TOEFL, IELTS, dan LoA

TOEFL memiliki beberapa jenis tes yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan, sebagai berikut:

TOEFL iBT (Internet Based Test) 

• Adalah jenis tes TOEFL yang digunakan mengukur kemampuan berbahasa Inggris dari segi kemampuan mendengarkan (listening), membaca (reading), menulis (writing) dan berbicara (speaking) dalam konteks akademis.
• Durasi waktu yang diperlukan untuk TOEFL iBT berkisar kurang lebih 4.5 jam dengan skor berkisar dari 0-120. Hasil TOEFL biasanya diberikan dalam waktu 10 hari setelah tes berlangsung.
• Rata-rata pelajar internasional biasanya membutuhkan skor minimal 80-100 untuk dapat diterima masuk ke universitas di luar negeri.

TOEFL ITP (Institutional Testing Program)

• TOEFL ITP mengetes kemampuan mendengarkan, membaca dan menulis (TOEFL ITP juga mengukur kemampuan berbicara namun hanya versi Digital TOEFL ITP saja).
• Meskipun sama-sama digunakan untuk mengukur kemampuan berbahasa Inggris dalam konteks akademis, berbeda dengan TOEFL iBT, hasil dari TOEFL ITP hanya bisa dipakai untuk keperluan institusi pendidikan tertentu sehingga tidak dapat dipakai secara global.

2. International English Language Testing System (IELTS)

IELTS menggunakan British English dalam setiap soal yang diujikan. Sehingga IELTS lebih banyak dipilih oleh pelajar yang berminat melanjutkan pendidikan di negara-negara seperti Australia, Inggris, Selandia Baru atau negara-negara Eropa lainnya.

IELTS dibedakan menjadi 2 (dua) jenis yaitu:

IELTS general training

• IELTS General Training adalah jenis tes IELTS yang mengukur kemampuan berbahasa Inggris sehari-hari sehingga jenis tes ini cocok dipakai oleh pelajar yang ingin melanjutkan pendidikan tanpa gelar, mencari pekerjaan atau migrasi ke negara-negara seperti Australia, Kanada, Selandia Baru dan Inggris.

Baca juga: 4 Kelebihan Politeknik daripada Universitas, Info bagi Calon Mahasiswa

IELTS academic