KOMPAS.com - Setiap orang memiliki sudut pandang yang berbeda dalam melihat suatu hal. Perihal mengatasi dan memandang apa yang terjadi dalam hidup, pola pikir yang tepat sangat diperlukan. Inilah pentingnya memiliki growth mindset.
Melansir dari situs resmi Multimedia Nusantara Polytechnic pada Senin (04/12/22), secara singkat seseorang disebut memiliki growth mindset apabila percaya pada kemampuan yang dimiliki untuk bisa menjadi lebih baik lagi.
Pola pikir ini juga membuat seseorang percaya bahwa kesuksesan bergantung pada waktu dan usaha, sehingga rela menerima tantangan sebagai bagian dari pertumbuhan.
Baca juga: 30 BUMN Buka 890 Lowongan Kerja untuk Lulusan Diploma, S1, dan S2
Tanpa disadari growth mindset memberikan berbagai hasil positif pada setiap orang yang mau menerapkannya. Apa saja?
Hidup di dunia terus berubah termasuk teknologi yang terus berkembang dengan pesat.
Orang-orang dengan growth mindset cenderung akan senang menerima perubahan dan tantangan.
Orang yang mau belajar hal-hal baru memiliki peluang yang lebih besar untuk sukses dalam kariernya di masa mendatang.
Tidak hanya itu, dalam waktu dekat juga dapat memperoleh berbagai keuntungan di tempat kerja.
Baca juga: 10 Jurusan S2 yang Lulusannya Banyak Dicari Tahun 2026
Orang dengan growth mindset akan senang menerima berbagai pengalaman dan pembelajaran baru.
Bahkan ketika sudah tidak berada dalam dunia pendidikan, orang-orang dengan pemikiran ini bisa bereksplorasi dalam hidup dan belajar banyak hal.
Inilah yang akan membantunya memiliki berbagai pengetahuan dan keahlian baru.
Kebiasaan ini akan sangat menguntungkan, terlebih saat dikaitkan dengan dunia pekerjaan.
Tidak semua orang peka dengan peluang yang ada di sekitarnya.
Orang yang ingin selalu melatih pikirannya akan cenderung memiliki cara berpikir yang kritis.
Hal ini bisa membantu kamu untuk lebih peka dalam melihat peluang yang ada.
Sementara orang dengan pikiran tertutup akan menganggap hal tersebut sebagai tantangan atau ujian yang menakutkan, tetapi berbeda dengan kamu.
Dari hal ini jugalah berbagai karya serta penemuan baru bisa dimunculkan.
Baca juga: Erick Thohir Sebut 9 Pekerjaan Bakal Hilang di 2030, Ada Pekerjaanmu?
Dalam hidup, masalah dan tantangan pasti datang silih berganti.
Bear, Grant, dan Dweck pada 2005 memelajari bahwa orang-orang dengan fixed mindset memiliki risiko yang lebih tinggi mengalami depresi.
Ini disebabkan oleh kebiasaan yang kerap merenungkan masalah terlalu lama hingga membuatnya "jalan di tempat" atau bahkan mengalami kemunduran.
Namun, dengan pola pikir growth mindset, kamu secara otomatis bisa menikmati setiap proses yang dilewati.
Dengan demikian, potensi mengalami depresi dan stres pun bisa menurun.
Baca juga: Beasiswa S2-S3 Bill Gates 2023 Masih Buka, Raih Rp 342 Juta Per Tahun
Kamu bisa dengan mudah membaca kelebihan dan kelemahan diri sendiri ketika mau banyak belajar dan menerima berbagai tantangan.
Maka dengan sendirinya rasa percaya diri akan meningkat. Perasaan bahwa diri ini bodoh saat belajar tidak akan muncul lagi.
Hal ini jugalah yang akan membuat kamu terlihat lebih menarik di mata orang lain.
Itu dia manfaat yang dapat kamu rasakan ketika memiliki growth mindset.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.