Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terapkan Kurikulum Merdeka, Guru Difasilitasi Platform Merdeka Mengajar

Kompas.com - 21/02/2022, 14:00 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

“Kita ingin yang mengembangkan materi pembelajaran, materi mengajar, materi belajar, dan materi berkarya ini guru-guru, organisasi-organisasi pendidikan, sehingga kontennya semakin kaya,” terang Nadiem.

“Kunci kemajuan pendidikan kita ketika guru-guru mengembangkan dirinya dan saling membantu pengembangan sejawatnya,” imbuh dia.

Baca juga: Orangtua, Ini Dampak Bila Sering Memarahi Anak Saat Belajar

CV digital bagi Guru

Lebih lanjut, Platform Merdeka Mengajar juga bertujuan menciptakan iklim kerja yang positif melalui Jejaring Profesi Guru serta Perencanaan dan Kemajuan Karier

Platform ini menjadi wadah bagi guru untuk menampilkan profil, pengalaman, dan keterampilan profesional, serta mengembangkan portofolio dan kompetensinya.

“Platform ini bisa menjadi CV digital. Jadi, ini kesempatan untuk guru untuk membuat public portofolio,” kata Nadiem.

Sementara itu, diakui Guru SMP Negeri 2 Temanggung, Jawa Tengah, Joko Prasetyo, bahwa Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Belajar dapat membantu guru dalam mengajar.

“Mari kita jadi bagian dari perubahan untuk menjadikan pendidikan Indonesia lebih baik di masa learning loss ini. Mari kita dukung kementerian untuk melaksanakan Kurikulum Merdeka dan mari kita gunakan platform Merdeka Mengajar untuk berkolaborasi dan menginspirasi,” ajak Joko Prasetyo.

Senada dengan hal tersebut, Stevani Anggia Putri, guru kelas di SDN 005 Sekupang Kota Batam, mengatakan dengan adanya Platform Merdeka Belajar dan Kurikulum Merdeka ia merasakan adanya perubahan di sekolahnya di mana melalui dirinya lebih berkesempatan mengetahui minat, bakat, kebutuhan, dan kemampuan siswa.

Baca juga: 7 Tanda Anak Cerdas dan Berpotensi Punya IQ Tinggi

“Semoga dengan penerapan Kurikulum Merdeka dan adanya platform Merdeka Mengajar ini, kita bisa memberikan fasilitas dan pengajaran yang sesuai kebutuhan siswa untuk mencetak Pelajar Pancasila yang mampu bersaing di masa depan,” pesan Anggi.

Kemendikbudristek mengembangkan Platform Merdeka Mengajar bekerja sama dengan PT Telkom Indonesia. Pada peluncuran Merdeka Belajar ke-15, Mendikbudristek juga menyampaikan apresiasi kepada 21 mitra institusi dan 47 mitra individu yang dengan semangat gotong royong telah turut berkontribusi memperkaya konten perangkat ajar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com